HomeCelotehXi Jinping Layak Ganti Jokowi!

Xi Jinping Layak Ganti Jokowi!

“Dalam kondisi darurat korupsi, pejabat negara tetap mencuri silih berganti. Sebanyak koruptor masuk penjara, sebanyak itu pula regenerasinya menggarong negara.”


PinterPolitik.com

[dropcap]S[/dropcap]ecara kasat mata bila hanya melihat pembangunan infrastruktur dimana – mana, mungkin dapat disimpulkan pemerintahan Jokowi – JK menuai keberhasilan.

Namun, kalau hanya dengan indikator itu rasanya terlalu dangkal untuk menyimpulkan keberhasilan.

Terlebih lagi, kalau yang paling diandalkan dari keberhasilan Jokowi itu pembangunan infrastruktur, sayangnya itu juga dapat digugurkan keberhasilannya oleh rajinnya proyek yang roboh, padahal masih proses, alhasil proyek itu jadi menelan korban jiwa.

Jadi masih pantaskah dikatakan berhasil? Kalau bukan dari indikator pembangunan, ya udah mau dari indikator apa dong? Tentang nilai tukar rupiah? Sudah pasti bikin kening mengkerut, apalagi soal utang, makin bikin sakit hati deh, ahhh syudahlah.

Hmmm, mungkin pakai indikator sertifikat tanah yang dibagikan Jokowi saja. Upppsss, bukannya itu buat ngangkat nama Jokowi aja? Secara kalau mau buat sertifikat tanah, kenapa enggak langsung aja diurus sama BPN, ngapain Jokowi ikut turun tangan juga, weleeeeh weleeeeh. Sambil menyelam minum air segalon dong, uhuukkk, uhuuuk.

Tapi yang paling menarik, sebenarnya tentang bagaimana geliat Jokowi untuk memberantas korupsi. Karena tahu sendiri kan, korupsi adalah penyakit yang mendunia dan mengakar.

Usut punya usut, Jokowi melalui salah satu Kementeriannya malah ingin menunda proses hukum para calon kepala daerah yang terjerat kasus korupsi.

Ini aksi melindungi koruptor? Hmmm, kayaknya Indonesia harus punya Presiden yang galak sama koruptor, jangan yang mudah dikompromi atau malah lunak.

Kalau mau main tuker – tukeran pemimpin negara, lebih baik Xi Jinping, Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT) aja deh yang jadi pemimpin negeri ini. Setidaknya ga bakalan ada dagelan main berhentiin kasus korupsi, hanya gara – gara Pilkada.

Lah kalau begitu, Jokowi kemana dong? Nganggur aja, weleeeh weleeeh. Ettt engga deh, soalnya di Malaysia sana, banyak yang minta Jokowi jadi Perdana Menteri mereka. Nah, mending Jokowi ke sana aja deh kayaknya, siapa tau lebih cocok, weleeeh weleeeh.

Otomatis kalau Indonesia dipimpin sama Xi Jinping, koruptor pasti histeris dan ketakutan bahkan akan menjadi trauma yang berkepanjangan. Soalnya Presiden Negeri Panda itu terkenal sadis sama koruptor.

Ahh syudahlah, kalau Xi Jinping jadi Presiden Indonesia, korupsi pasti punya umur yang pendek. Kira-kira Xi Jinping mau ga ya daftar Pilpres 2019? Weeleeeh weeeleeeh. (Z19)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

Wali Kota Depok ‘Biduan Lampu Merah’

"Kualitas humor tertinggi itu kalau mampu mengejek diri sendiri. Cocok juga ditonton politisi. Belajar becermin untuk melihat diri sendiri yang asli, " - Butet...

DPR Terpilih ‘Puasa Bicara’

“Uang tidak pernah bisa bicara; tapi uang bisa bersumpah,” – Bob Dylan PinterPolitik.com Wakil rakyat, pemegang amanah rakyat, ehmmm, identitas yang disematkan begitu mulia karena menjadi...

Ridwan Kamil Jiplak Jurus Jokowi

“Untuk melakukan hal yang buruk, Anda harus menjadi politisi yang baik,” – Karl Kraus PinterPolitik.com Pemindahan Ibukota masih tergolong diskursus yang mentah karena masih banyak faktor...