BerandaCelotehPSI Tak Gentar Laporan Sampah

PSI Tak Gentar Laporan Sampah

“Mendidik pikiran tanpa mendidik hati adalah bukan pendidikan sama sekali.” ~Aristoteles


PinterPolitik.com

[dropcap]K[/dropcap]ebohongan Awards hingga sekarang masih menjadi bumbu politik yang semakin asyik untuk dibahas. Entah kapan keributan ini akan berakhir. Kalau eik sih udah nyiapin pop corn dua karung khusus untuk nonton drama-drama PSI yang tiada akhir. Hehehe.

Oh ya, Kebohongan Awards yang diadakan PSI kan sempat dilaporkan Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) ke polisi tuh. Menurut ACTA PSI telah melakukan pelecehan dan penghinaan lewat ajang tersebut.

Bayangin gaes, masa Prabowo Subianto dinobatkan sebagai peraih ‘Kebohongan Paling lebay’. Sandiaga dibilang peraih ‘Kebohongan yang Hakiki’. Sedangkan Andi Arief diberikan penghargaan sebagai ‘Kebohongan Terhalusinasi’.

Kenapa juga mereka yang dikasih penghargaan. Sedangkan pembohong yang lebih konyol, aneh, bin ajaib di Indonesia Raya juga banyak. Hmmm….

Aku sih melihat ajang tersebut emang lucu, sekaligus ngeledek abis. Ya kali yang dikasih politikus kalangan oposisi semua. Capres-cawapres di Pilpres 2019 lagi. Penjatuhan karakter banget sih. Dan tentu cukup bikin rakyat di bawah yang sama-sama fanatik jadi berantem yang nggak ada faedahnya.

Tapi mau gimana lagi, PSI juga kalau dikritik tutup telinga. Macam anak ABG yang lagi songong-songongnya gitu deh. Susah dibilangin. Wkwkwkwk.

Kalau memang penghargaan untuk para pembohong itu dibutuhkan, harusnya semua politikus dikasih piala. Ehhh~ Click To Tweet

Laporan ACTA aja dianggap sampah oleh PSI. Politikus Guntur Romli menyebut pihaknya tidak menemukan muatan fakta dari pendukung kubu oposisi yang mengkritik ajang penghargaan tersebut. Sedangkan fakta mengenai kebohongan ketiga tokoh tersebut adalah fakta.

Menurut Guntur, label yang mereka nobatkan kepada Prabowo, Sandiaga, dan Andi tersebut sudah sesuai dengan kenyataan yang sesungguhnya. PSI pun yakin laporan dari ACTA tersebut bukan soal kasus hukum. Melainkan lebih ke arah permainan opini publik.

Baca juga :  PSI Terjebak Harga Rest Area?

Meski memandang remeh laporan ACTA, PSI konon menjamin akan tetap mengikuti prosedur yang berlaku jika pihak kepolisian memerlukan keterangan dari PSI untuk perkara tersebut.

Sebelumnya juga juru bicara PSI Dara Adinda Kesuma Nasution juga pernah bilang kalau ajang penghargaan yang mereka gelar merupakan bentuk pendidikan politik kepada publik. Makanya pihaknya aneh kenapa juga metode pendidikan politik yang mereka usung dibilang alay?

Hadeeehh, kalau emang niatnya mau mendidik, kenapa juga harus dengan melecehkan pihak yang lain? Kan para supporter jadi pada ribut. Tapi nggak apa-apa deng, aku suka keributan. Hehehe. (E36)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

Sandiaga Akan Kembali ke Prabowo?

Sandiaga Uno telah pamit dari Partai Gerindra. Mungkinkah Sandiaga bertemu Prabowo Subianto kembali di masa depan?

Coldplay ke Indonesia karena Jokowi?

Band ternama asal Inggris, Coldplay, dikabarkan akan konser di Jakarta, Indonesia. Mungkinkah Coldplay akan sampaikan pesan untuk Jokowi?

Rumor Reshuffle, Anies Akan Hilang Lagi?

April lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menambahkan jabatan Wakil Menteri Kominfo (Wamenkominfo) melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2023. Akibatnya, isu reshuffle kabinet pun kembali muncul. Mungkinkah ini jadi sentilan reshuffle selanjutnya pada Partai Nasdem, dan Anies?

Ganjar Perlu Branding Politik Baru?

Pada 21 April 2023, Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri, resmi menetapkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden (capres) usungan partai. Padahal, baru Maret lalu, Ganjar mengalami blunder hebat akibat pernyataannya mengenai Piala Dunia FIFA U-20 di Indonesia. Karena itu, pantas kita pertanyakan, bisakah PDIP pertahankan titel king maker dengan capres pilihannya?

Safari Politik Prabowo Mulai dari Atas?

Momen Lebaran akhir April lalu rupanya digunakan Prabowo Subianto, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, untuk bersilaturahmi ke kediaman berbagai kolega dan temannya. Adapun beberapa tempat yang ia kunjungi adalah kediaman Joko Widodo (Jokowi), Mahfud MD, Wiranto, AM Hendropriyono, dan lainnya. Apakah safari politik Prabowo berbalutkan sowan dimulai dari kunjungan ke para elite?

Mempersoalkan Checks & Balances Indonesia

Dalam sebuah demokrasi, lembaga-lembaga pemerintahan di Indonesia sudah seharusnya menjalankan fungsi checks & balances. Namun, fungsi tersebut tak dapat jalan bila ada yang mendominasi....

Kilas Kiprah dan Ambisi JK

Di usianya yang saat ini menginjak 75 tahun sepertinya semua hal sudah dicapai oleh JK – begitu kalau kita menggunakan cara berpikir orang pada...

Megawati Menang Catur Lawan Jokowi?

Secara mengejutkan Megawati Soekarnoputri mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP. Apakah ini cara Megawati untuk mengejutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi)? Ini kah permainan catur...

More Stories

Abdi Negara Terbelenggu Kemiskinan?

"Oemar Bakri, Oemar Bakri, pegawai negeri…” ~Lirik Lagu Oemar Bakri -  Iwan Fals PinterPolitik.com Jadi pegawai negeri itu merupakan impian banyak orang. Pokoknya jadi PNS itu...

Luhut Panjaitan Memeluk Orba

"Luka tidak memiliki suara, sebab itu air mata jatuh tanpa bicara." ~Dilan 1990 PinterPolitik.com Orde Baru masih menjadi sejarah yang amat menakutkan dari sebagian besar masyarakat....

Ma’ruf Amin yang Terbuang?

"Sebagai kekasih, yang tak dianggap aku hanya bisa mencoba mengalah. Menahan setiap amarah…” ~Lirik Lagu Kekasih yang Tak Dianggap – Kertas Band PinterPolitik.com Jika di dunia...