HomeNalar PolitikPertaruhan Golkar Di Jabar

Pertaruhan Golkar Di Jabar

Keputusan Partai Beringin nggak usung Kang Dedi di Jabar, bisa jadi blunder?


PinterPolitik.com

[dropcap]N[/dropcap]amanya pilihan pasti ada plus-minusnya kan?Partai Pohon Beringin udahresmi putus dengan Kang Dedi soal usung-mengusungdi Pilgub Jabar nanti. Mereka lebih tertarik dengan Kang Emil. Apakah ini pilihan yang tepat? Belum ada yang tau.

Ada indikasi bahwa pilihan tersebut bakal jadi ‘blunder’ bagi Partai Beringin. Soalnya banyak petinggi Partai Beringin di Jabar, nggaksetuju dengan keputusan dari pimpinan pusat untuk mengusung Kang Emil. Mereka lebih tertarik dengan Kang Dedi yang memang ‘darah dagingnya’ Partai Beringin. Apakah Partai Beringin bakal tumbang di Jabar?

Pilgub Jabar tinggal setahun lagi. Kalau para Petinggi Partai Beringin Jabar yang pro Kang Dedi jadi membelot,Partai Beringin bisagigit jari. Suaranya bakal pecah-pecah. Separuhuntuk Kang Dedi dan separuhuntuk Kang Emil.

Yah, kalo kayak gini , yang untung tetap Kang Dedi, bukan Kang Emil dong. Kok bisa? Soalnya saat ini Partai Beringin tengah dirundung duka. Papa Setnov dijegal KPK lagi. Ini bisa buat nama besar Partai Beringin tercoreng. Otomatis simpati dan pilihan masyarakat bakal beralih ke Partai lain kan? Apalagi peluang Kang Dedi untuk dipinang Partai lain sangat besar. Bukankah ini malah merugikan Partai Beringin?

Semua sekarang tergantung Partai Beringin aja.Mau tetap ngusungKang Emil atau CLBK dengan Kang Dedi? Kalau tetap ingin usungKang Emil, maka Golkar perlu beres-beresdalam rumah. Soalnya masih banyak tikus got di dalamnya. Bila perlu ganti pemimpin ajasekalian.

Baca juga :  Di Balik Operasi Semi Rahasia Kaesang?

Kalo dipikir-pikir, ini juga bisa menjadi politik tukar gulingantara Partai Beringin dan Kang Emil. Soalnya untuk pemilihan Walikota Bandung, ada satu kader Golkar di sana, Mba Nurul Arifin.

Itulah aroma Politik Indonesia di masa kini. Semua sekarang tergantung dari kelihaian masing-masing Parpol dan kader meramu strategi biar nggakterjadi blunder. Ribet juga ya?(K-32)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_img

#Trending Article

Tarung 3 Parpol Raksasa di Pilkada

Pilkada Serentak 2024 menjadi medan pertarungan sengit bagi tiga partai politik besar di Indonesia: PDIP, Golkar, dan Gerindra.

RK Effect Bikin Jabar ‘Skakmat’?�

Hingga kini belum ada yang tahu secara pasti apakah Ridwan Kamil (RK) akan dimajukan sebagai calon gubernur (cagub) Jakarta atau Jawa Barat (Jabar). Kira-kira...

Kamala Harris, Pion dari Biden?

Presiden ke-46 Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah memutuskan mundur dari Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2024 dan memutuskan untuk mendukung Kamala Harris sebagai calon...

Siasat Demokrat Pepet Gerindra di Pilkada?

Partai Demokrat tampak memainkan manuver unik di Pilkada 2024, khususnya di wilayah-wilayah kunci dengan intrik tarik-menarik kepentingan parpol di kubu pemenang Pilpres, Koalisi Indonesia Maju (KIM). Lantas, mengapa Partai Demokrat melakukan itu dan bagaimana manuver mereka dapat mewarnai dinamika politik daerah yang berpotensi merambah hingga nasional serta Pilpres 2029 nantinya?

Puan-Kaesang, ‘Rekonsiliasi’ Jokowi-Megawati?

Ketua Umum (Ketum) PSI Kaesang Pangarep diwacanakan untuk segera bertemu dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Mungkinkah akan ada rekonsiliasi antara Presiden Joko Widodo...

Alasan Banyaknya Populasi Asia

Dengarkan artikel berikut Negara-negara Asia memiliki populasi manusia yang begitu banyak. Beberapa orang bahkan mengatakan proyeksi populasi negara Asia yang begitu besar di masa depan...

Rasuah, Mustahil PDIP Jadi “Medioker”?

Setelah Wali Kota Semarang yang juga politisi PDIP, Hevearita Gunaryanti Rahayu ditetapkan sebagai tersangka dugaan kasus korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), plus, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto yang masih menjalani proses hukum sebagai saksi di KPK dan Polda Metro Jaya, PDIP agaknya akan mengulangi apa yang terjadi ke Partai Demokrat setelah tak lagi berkuasa. Benarkah demikian?

Trump dan Bayangan Kelam Kaisar Palpatine�

Percobaan penembakan yang melibatkan kandidat Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump (13/7/2024), masih menyisakan beberapa pertanyaan besar. Salah satunya analisis dampaknya ke pemerintahan Trump jika nantinya ia terpilih jadi presiden. Analogi Kaisar Palpatine dari seri film Star Wars masuk jadi salah satu hipotesisnya.�

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...