HomeBelajar PolitikPrabowo Niat Menang Nggak Sih?

Prabowo Niat Menang Nggak Sih?

“Saya kira cukup. Jangan bertele-tele. Kita kan ingin sama-sama memberantas mafia lingkungan”. ~ Prabowo


PinterPolitik.com

[dropcap]S[/dropcap]ebagian orang berkata bahwa penampilan Prabowo pada debat kedua Pilpres sangat memilukan. Dua kali ucapan Prabowo yang setuju dengan penyataan Jokowi dianggap sebagai kibaran bendera putih. Bagaimana menurut kalian, apakah memang demikian?

Bila kita andai-andaikan debat Pilpres adalah medan pertempuran, maka mungkin ungkapan Sun Tzu soal strategi perang bahwa komandan yang hebat adalah yang murah hati dan tidak peduli dengan ketenaran, cocok untuk diberikan pada Prabowo. Jadi bukan bendera putih yang dikibarkan, melainkan kelihaiannya berlaga di medan perang yang sedang dipertontonkan.

Atau bisa juga menjadi sebaliknya, sebenarnya yang menjadi komandan terhebat adalah Jokowi sebab Sun Tzu juga bilang bahwa seni tertinggi perang adalah untuk menundukkan musuh tanpa pertempuran. Keberhasilan Jokowi membuat Prabowo setuju dengannya adalah keindahan strategi di medan laga.

Huft, sulit memang menentukan siapa yang keluar jadi pemenang. Bahkan kalau kita sampai berani bilang Prabowo-lah pemenangnya, bisa saja pakar bahasa tubuh Monica Kumalasari, akan ada di garis depan untuk meragukannya. Sebab menurutnya, Prabowo tidak seperti Jokowi yang menunjukkan gestur tubuh atau raut wajah dengan senyum tulus dan terlihat puas terhadap debat. Artinya Prabowo memang terlihat kecewa karena tidak tampil maksimal.

Hmmm, apa yakin Prabowo kecewa hanya karena tidak maksimal melawan Jokowi di dalam debat? Atau jangan-jangan ia kecewa karena Sandi tidak datang saat debat? Hmm, bisa juga Prabowo kecewa dan sedih karena saat melihat bangku penonton, tidak ada Pak SBY yang membantu memberikan semangat, soalnya sedang mendampingi sang istri yang sakit.

Tidak ada yang tahu pasti memang apa menjadi penyebab utama Prabowo merasakan kecewa.

Baca juga :  Hasto dan Politik Uang UU MD3

Yang pasti kita ketahui dari hasil debat semalam, Prabowo seperti tidak niat berdebat melawan Jokowi. Itu sudah terbukti dari pengakuannya yang bilang: “Saya setuju sama Pak Jokowi, sebenarnya kita sama, tapi hanya beda cara saja”. Apa mungkin memang sudah tidak niat menang nih Pak? Atau jangan-jangan… Ah, semoga hanya dugaan tak berujung.

Ya sudahlah ya, mau bagaimana lagi. Nasi sudah mejadi bubur. Daripada pusing mikirin Prabowo yang tidak tampil powerfull, mending dengerin lagunya Iwan Fals yang begini nih potongan lirik lagunya:

“Wakil rakyat bukan paduan suara. Hanya tahu nyanyian lagu setuju”.

Kalau wakil rakyat setujunya karena suka bikin UUD alias Ujung-Ujungnya Duit, semoga yang ini enggak ya. Upps. (G42)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Anies Kalah Karena Tak Lawan Politik Identitas?

Pasangan Anies-Cak Imin harus mengakui keunggulan Prabowo-Gibran yang keluar sebagai pemenang Pilpres 2024. Di atas kertas, Anies yang secara track record dan citra publik begitu menjanjikan untuk jadi Presiden RI, nyatanya belum mampu meraih peruntungan di Pilpres kali ini. Pertanyaannya adalah mengapa demikian? Benarkah ini karena posisi Anies yang tak tegas melawan fabrikasi isu politik identitas yang kerap diarahkan padanya?

Benua Asia, Propaganda Terbesar Kolonialisme?

Benua Asia adalah benua terbesar dan terkaya di dunia. Namun, sebagai sebuah wilayah yang kerap dipandang homogen, Asia sebetulnya memiliki keberagaman yang begitu tinggi di antara kawasan-kawasannya sendiri. Mungkinkah lantas Benua Asia yang kita kenal bukanlah Benua Asia yang sesungguhnya?

Selama Masih Megawati, PDIP Pasti Oposisi?

Sinyal kuat bergabungnya Partai NasDem dan PKB, ditambah keinginan PKS untuk pula merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, membuat Megawati Soekarnoputri dan PDIP dinilai akan mengambil sikap teguh nan luhur sebagai penyeimbang pemerintah. Namun, pada praktiknya, itu akan berjalan setengah hati. Benarkah demikian?

Strategi Erick Thohir Menangkan Timnas?

Timnas U-23 lolos ke babak semifinal di Piala Asia U-23 2024. Mungkinkah ini semua berkat Ketum PSSI Erick Thohir? Mengapa ini juga bisa politis?

Iran Punya Koda Troya di Bahrain? 

Iran sering dipandang sebagai negara yang memiliki banyak proksi di kawasan Timur Tengah. Mungkinkah Bahrain jadi salah satunya? 

“Sepelekan” Anies, PKS Pura-Pura Kuat?

Telah dua kali menyatakan enggan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, PKS kiranya sedang mempraktikkan strategi politik tertentu agar daya tawarnya meningkat. Namun di sisi lain, strategi itu juga bisa saja menjadi bumerang. Mengapa demikian?

Gibran, Wapres Paling Meme?

Usai MK bacakan putusan sengketa Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka, unggah fotonya sendiri dengan sound berjudul “Ahhhhhh”.

The Battle of Javanesia 2: Proxy War Jokowi vs Prabowo di Pilkada 2024

Pilkada serentak 2024 akan jadi panggung pertaruhan partai politik dan elite nasional untuk menentukan siapa yang jejaring kekuasaannya mampu merambah hingga ke level terbawah.

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...