HomeBelajar PolitikJokowi Banyak Hutang, Rakyat Riang!

Jokowi Banyak Hutang, Rakyat Riang!

“Hati manusia adalah seperti binatang buas. Barangsiapa hendak menjinakkannya, akan diterkamnya.” ~ Ali bin Abi Thalib


PinterPolitik.com

[dropcap]K[/dropcap]oalisi Indonesia Kerja pengusung calon presiden petahana Joko Widodo mengapresiasi hasil survei yang dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). Hasil survei SMRC itu menunjukkan 63,7 persen masyarakat cukup puas dengan pemerintahan saat ini, 9,7 persen merasa sangat puas dan 22,6 persen lainnya masih kurang puas.

Walah, enggak ada pilihan “biasa aja” tuh? Kalau ada pilihan biasa aja, pasti eyke pilih yang itu keles! Tapi bentar deh gengs, masa sih hasil survei bisa banyak yang bilang cukup puas? Jangan-jangan surveinya dilakuin di kandang kodok lagi! Kalau gitu mah jelas aja banyak cebong yang bilang cukup puas! Wkwkwk.

Coba surveinya dibuat di kandang kampretos! Pasti deh hasilnya: “Ngarep lau bikin kita puas!” Wkwkwk. Click To Tweet

Btw, kalau kalian kedatangan tim survei SMRC yang menanyakan kinerja pemerintahan saat ini, kalian mau jawab apa? Hmm, tapi ga usah nunggu disamperin SMRC deh gengs. Nanti aja deh eyke usulin ke admin Instagram Pinterpolitik.com buat bikin voting kinerja pemerintah saat ini.

Oh iya, jadi jangan sampai lupa ya gengs untuk selalu buka IG kita, kalau bisa sekalian difollow, love and share gengs! Wkwkwk. 

Balik nih gengs ke persoalan hasil survei SMRC. Menurut Sekjen Nasdem, Johnny G. Plate, hasil survei ini adalah sebuah pertanda bahwa masyarakat saat ini sudah banyak yang  paham soal kebaikan program-program era  Jokowi di empat tahun belakangan ini.

Johnny pun mengklaim angka kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi juga berpengaruh cukup baik terhadap elektabilitas di Pilpres tahun depan.

Baca juga :  Lebaran Terakhir Jokowi…

Hmm, memang benar gengs, kalian puas dengan program Jokowi yang katanya lebih banyak impor, banyak berutang, gagal bangun poros maritim, gagal berdaulat dan gagal bikin senang rakyat ini? Weleh-weleh.

Kalau eyke sih melihat  kinerjanya  Jokowi…. Hmmm, malas berkomentar gengs! Kalau eyke bilang “puas”, kok jadi terlihat paradoks banget ya. Terus kalau eyke bilang “enggak puas” nanti malah dinyinyirin lagi sama cebong-cebong yang menurut datanya SMRC lebih banyak dibandingkan kampretosnya! Wkwkwk.

Jadi kesimpulannya, eyke mau bilang kinerja Jokowi itu berhasil membuat eyke menjadi seperti perkataanya Soe Hok Gie yang gini katanya: “Hanya ada dua pilihan: menjadi apatis atau mengikuti arus. Tapi, aku memilih untuk jadi manusia merdeka!”

Nah, kalau kalian sendiri gimana gengs? (G35)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Singapura ‘Ngeri-ngeri Sedap’ ke Prabowo?

Jokowi ajak Prabowo ketika bertemu PM Singapura Lee Hsien Loong dan deputinya, Lawrence Wong. Mungkinkah 'ngeri-ngeri sedap' ke Prabowo?

Anies Menuju Mendikbud Prabowo atau Gubernur Jakarta?

Pasca kalah di Pilpres 2024, banyak pertanyaan muncul terkait jabatan politik apa yang akan diduduki Anies Baswedan.

Anies Kalah Karena Tak Lawan Politik Identitas?

Pasangan Anies-Cak Imin harus mengakui keunggulan Prabowo-Gibran yang keluar sebagai pemenang Pilpres 2024. Di atas kertas, Anies yang secara track record dan citra publik begitu menjanjikan untuk jadi Presiden RI, nyatanya belum mampu meraih peruntungan di Pilpres kali ini. Pertanyaannya adalah mengapa demikian? Benarkah ini karena posisi Anies yang tak tegas melawan fabrikasi isu politik identitas yang kerap diarahkan padanya?

Benua Asia, Propaganda Terbesar Kolonialisme?

Benua Asia adalah benua terbesar dan terkaya di dunia. Namun, sebagai sebuah wilayah yang kerap dipandang homogen, Asia sebetulnya memiliki keberagaman yang begitu tinggi di antara kawasan-kawasannya sendiri. Mungkinkah lantas Benua Asia yang kita kenal bukanlah Benua Asia yang sesungguhnya?

Selama Masih Megawati, PDIP Pasti Oposisi?

Sinyal kuat bergabungnya Partai NasDem dan PKB, ditambah keinginan PKS untuk pula merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, membuat Megawati Soekarnoputri dan PDIP dinilai akan mengambil sikap teguh nan luhur sebagai penyeimbang pemerintah. Namun, pada praktiknya, itu akan berjalan setengah hati. Benarkah demikian?

Strategi Erick Thohir Menangkan Timnas?

Timnas U-23 lolos ke babak semifinal di Piala Asia U-23 2024. Mungkinkah ini semua berkat Ketum PSSI Erick Thohir? Mengapa ini juga bisa politis?

Iran Punya Koda Troya di Bahrain? 

Iran sering dipandang sebagai negara yang memiliki banyak proksi di kawasan Timur Tengah. Mungkinkah Bahrain jadi salah satunya? 

“Sepelekan” Anies, PKS Pura-Pura Kuat?

Telah dua kali menyatakan enggan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, PKS kiranya sedang mempraktikkan strategi politik tertentu agar daya tawarnya meningkat. Namun di sisi lain, strategi itu juga bisa saja menjadi bumerang. Mengapa demikian?

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...