BerandaCelotehPSI, Junior Pemberontak

PSI, Junior Pemberontak

“Wahai anak muda, jika engkau tidak sanggup menahan lelahnya belajar, engkau harus menanggung pahitnya kebodohan.” ~ Pythagoras


PinterPolitik.com

[dropcap]P[/dropcap]artai politik peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 sudah diumumkan dan bersiap masuk ke dalam arena pertarungan perebutan kekuasaan.

Wajah-wajah lama yang itu – itu aja tetap menghiasi kepesertaan Pemilu 2019, namun munculnya empat partai politik baru dengan semangat yang menggebu – gebu menambah panasnya konstelasi politik.

Menarik bila lebih menyoroti salah satu partai politik baru yang memiliki segmentasi anak – anak muda, Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Politikus muda yang masih membicarakan tentang nilai – nilai yang ideal, hmmm semoga masih begitu ya.

Nilai kekritisan anak – anak muda pun terkadang hanya menjadi alat ‘serang’ saja, seperti yang dilakukan PSI kepada partai politik lama di KPU.

Ketua Umum PSI, Grace Natalie dengan semangatnya yang menggebu – gebu sangat lantang menyindir dan mengkritisi para senior – seniornya, wedeeew, berani banget dah, weleeeeh weleeeh.

Apakah hanya dengan semangatnya itu akan membuat persoalan menjadi selesai? Hmmm kayanya sih engga deh, makanya PSI coba dulu masuk sistemnya baru nikmati prosesnya, weleeeeh weleeeeh.

Adakah jaminan bila PSI nanti menjadi pelakon yang akan menjalankan nilai – nilai ideal? Belum tentu juga, akhirnya mungkin sama dengan para politikus ‘lama’, mungkin juga melawan arus, weleeeh weleeeh.

Dan mungkinkah dengan semangatnya yang menggebu – gebu seperti itu bisa membuat PSI merebut hati dan perhatian masyarakat? Apa yang akan ditawarkan? Perlawanan kepada senior?  Hadeuuuuh, terkadang menjadi penonton itu lebih mudah dibandingkan menjadi pelakonnya sih.

Narasi yang dibangun PSI kini apakah sudah membicarakan tentang kematangan sebuah konsepsi negeri yang lebih baik? Apakah PSI sudah memiliki kematangan itu? Atau hanya bledug cesssssss alias idealis di awal dan mbalelo di akhir.

Baca juga :  Semua Ikut-ikutan PSI?

Ujung – ujungnya, tak ada perubahan hanya menyisakan caper, eeetttt cari perhatian aja di awal. Weleeeeh weleeeeh.

Kalau pun memiliki narasi besar tentang perubahan negara ini, mengapa PSI takut dan menolak mengusung Calon Presiden?

Bukankah bila menjadi Presiden, PSI akan lebih mudah memberi kontribusi nyatanya? Kok betah amat PSI malah ‘nempel’ sama Jokowi? Cari aman yah? Ahhh syudahhhlah. (Z19)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

Sandiaga Akan Kembali ke Prabowo?

Sandiaga Uno telah pamit dari Partai Gerindra. Mungkinkah Sandiaga bertemu Prabowo Subianto kembali di masa depan?

Coldplay ke Indonesia karena Jokowi?

Band ternama asal Inggris, Coldplay, dikabarkan akan konser di Jakarta, Indonesia. Mungkinkah Coldplay akan sampaikan pesan untuk Jokowi?

Rumor Reshuffle, Anies Akan Hilang Lagi?

April lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menambahkan jabatan Wakil Menteri Kominfo (Wamenkominfo) melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2023. Akibatnya, isu reshuffle kabinet pun kembali muncul. Mungkinkah ini jadi sentilan reshuffle selanjutnya pada Partai Nasdem, dan Anies?

Ganjar Perlu Branding Politik Baru?

Pada 21 April 2023, Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri, resmi menetapkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden (capres) usungan partai. Padahal, baru Maret lalu, Ganjar mengalami blunder hebat akibat pernyataannya mengenai Piala Dunia FIFA U-20 di Indonesia. Karena itu, pantas kita pertanyakan, bisakah PDIP pertahankan titel king maker dengan capres pilihannya?

Safari Politik Prabowo Mulai dari Atas?

Momen Lebaran akhir April lalu rupanya digunakan Prabowo Subianto, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, untuk bersilaturahmi ke kediaman berbagai kolega dan temannya. Adapun beberapa tempat yang ia kunjungi adalah kediaman Joko Widodo (Jokowi), Mahfud MD, Wiranto, AM Hendropriyono, dan lainnya. Apakah safari politik Prabowo berbalutkan sowan dimulai dari kunjungan ke para elite?

Mempersoalkan Checks & Balances Indonesia

Dalam sebuah demokrasi, lembaga-lembaga pemerintahan di Indonesia sudah seharusnya menjalankan fungsi checks & balances. Namun, fungsi tersebut tak dapat jalan bila ada yang mendominasi....

Kilas Kiprah dan Ambisi JK

Di usianya yang saat ini menginjak 75 tahun sepertinya semua hal sudah dicapai oleh JK – begitu kalau kita menggunakan cara berpikir orang pada...

Megawati Menang Catur Lawan Jokowi?

Secara mengejutkan Megawati Soekarnoputri mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP. Apakah ini cara Megawati untuk mengejutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi)? Ini kah permainan catur...

More Stories

Wali Kota Depok ‘Biduan Lampu Merah’

"Kualitas humor tertinggi itu kalau mampu mengejek diri sendiri. Cocok juga ditonton politisi. Belajar becermin untuk melihat diri sendiri yang asli, " - Butet...

DPR Terpilih ‘Puasa Bicara’

“Uang tidak pernah bisa bicara; tapi uang bisa bersumpah,” – Bob Dylan PinterPolitik.com Wakil rakyat, pemegang amanah rakyat, ehmmm, identitas yang disematkan begitu mulia karena menjadi...

Ridwan Kamil Jiplak Jurus Jokowi

“Untuk melakukan hal yang buruk, Anda harus menjadi politisi yang baik,” – Karl Kraus PinterPolitik.com Pemindahan Ibukota masih tergolong diskursus yang mentah karena masih banyak faktor...