HomeCelotehKang Mail Mencari Cinta

Kang Mail Mencari Cinta

Bersediakah engkau untuk dijodohkan dengan dia?


PinterPolitik.com

[dropcap]M[/dropcap]enemukan pasangan yang tepat tentu bisa didapatkan melalui berbagai cara, semisal mencari pasangan sendiri ataupun menggunakan jasa biro jodoh atau mak comblang.

Bicara perjodohan tentu bukan hal baru, tren perjodohan mulai dikenal sejak cerita rakyat tentang Siti Nurbaya menyebar dari mulut ke mulut. Terlebih saat kisah pernikahan paksa Siti Nurbaya dengan Datuk Maringgih ini dibukukan oleh Marah Rusli.

Kisah perjodohan Siti Nurbaya pun sarat kepentingan untuk membantu keluarganya meringankan hutang kepada saudagar kaya, Datuk Maringgih.

Ternyata tren perjodohan masih melekat sampai saat ini. Buktinya salah seorang tokoh inspiratif para jomblo, Kang Mail pun akan dijodohkan dengan tiga calon sekaligus. Tentunya tiga calon itu memiliki ciri khas dan sarat kepentingannya tersendiri sehingga Kang Mail kembali dirundung kegalauan.

Tiga calon pendamping Kang Mail dijodohkan melalui biro jodoh seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Golkar dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Masing-masing biro jodoh ini sangat aktif mempromosikan agar calon yang ditawarkan dapat diterima Kang Mail sebagai pendampingnya kelak.

Namun, apa daya tangan tak sampai, Kang Mail bukan berusaha mencari yang terbaik, ia malah kebingungan dengan syarat yang harus dipenuhi untuk calon pendampingnya.

Sepertinya gelar Kang Mail bertambah, bukan hanya pemimpin para jomblo, tapi ia juga akan menjadi pemimpin tergalau.

Tapi, kalau mendengar promosi dari masing-masing biro jodoh, dari ketiga calon yang ditawarkan ternyata memiliki kelebihannya masing-masing. Diantaranya bupati, anggota DPR RI dan Ketua Partai tingkat Provinsi.

Apa yang dipikirkan sama Kang Mail ya sampai kebingungan memilih siapa yang ingin menjadi pendampingnya kelak?

Sepertinya Kang Mail perlu meminta masukkan dari para jomblowan dan jomblowati sebaiknya memilih siapa untuk dijadikan sandaran hidup.

Baca juga :  Benarkah PDIP Jadi Oposisi “Lone Wolf”? 

Sebelumnya, perlu diingatkan bahwa sebagai pemimpin kaum jomblo, Kang Mail merupakan lelaki menawan yang menjadi incaran banyak pihak. Sebuah kewajaran ketika Kang Mail jadi rebutan atau idaman para pencari pendamping hidup.

Namun, siapakah yang akhirnya dipilih Kang Mail? Dan calon pendamping seperti apa yang akan dipilih oleh Kang Mail, apakah bupati, anggota DPR atau Ketua Partai tingkat Provinsi?

Entahlah, hanya Kang Mail dan rumput-rumput bergoyang yang mengetahuinya.

(Z19)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

Wali Kota Depok ‘Biduan Lampu Merah’

"Kualitas humor tertinggi itu kalau mampu mengejek diri sendiri. Cocok juga ditonton politisi. Belajar becermin untuk melihat diri sendiri yang asli, " - Butet...

DPR Terpilih ‘Puasa Bicara’

“Uang tidak pernah bisa bicara; tapi uang bisa bersumpah,” – Bob Dylan PinterPolitik.com Wakil rakyat, pemegang amanah rakyat, ehmmm, identitas yang disematkan begitu mulia karena menjadi...

Ridwan Kamil Jiplak Jurus Jokowi

“Untuk melakukan hal yang buruk, Anda harus menjadi politisi yang baik,” – Karl Kraus PinterPolitik.com Pemindahan Ibukota masih tergolong diskursus yang mentah karena masih banyak faktor...