“Semua yang dimulai dengan rasa marah, akan berakhir dengan rasa malu.” ~Benjamin Franklin
PinterPolitik.com
[dropcap]A[/dropcap]khir-akhir ini, kita jadi sering melihat sosok Presiden Joko Widodo yang tukang ngomel. Nggak santai gitu ngomongnya. Omelan sudah seperti bumbu penyedap dalam pidato-pidatonya.
Sering dibilang aktivis PKI, difitnah dengan isu SARA dan hal menyebalkan lainnya, Jokowi akhirnya meledak. Terbukti sikap kalem tidak mampu membendung dirinya dari isu-isu menyesatkan. Kini, dengan menunjukkan dirinya sebagai manusi biasa, Jokowi mengatakan ingin sekali ‘menabok’ orang-orang yang kerap memfitnahnya. Rrrraaww, ngeri….
Ya, siapa sih yang nggak bete dikatain yang nggak-nggak. Aku loh, diisukan pacaran sama Lee Min Ho aja nggak suka, apalagi Pakde yang sampai dibilang antek PKI. Edededehh, yang ada Lee Min Ho yang nggak sudi digosipin sama aku ya? Wkwkwkwk.
Jokowi juga manusia biasa, yang bisa nabok kalau dibilang PKI. Click To TweetTim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin mengatakan kalau sebenarnya Jokowi selalu berusaha menahan amarahnya.
Bayangin gaes, kata timsesnya, empat tahun beliau mencoba membangun membuat suasana kondusif, tak pernah memperlihatkan kemarahannya, kejengkelannya, terhadap orang-orang tak bertanggung jawab yang menyebarkan berita hoaks, fitnah, SARA untuk Jokowi. Tapiii, kenapa baru sekarang ngomel-ngomelnya? Nggak lagi coba-coba playing victim kan? Hehehe.
TKN Irma Suryani Chaniago mengatakan, empat tahun itu bukanlah waktu yang cukup. Wajar jika Jokowi marah. Karena isu yang menyebar sudah dianggap keterlaluan.
Jokowi dikatakan telah sadar bahwa dirinya bukan malaikat dan harus menunjukkan kepada publik bahwa dirinya manusia biasa yang bisa marah.
Hoo gitu, biar lebih seru, marahnya sambil nyanyi lagu BCL dong, ku ingin marah, melampiaskan, tapi ku hayalah sendiri di sini. Ingin ku tunjukkan, pada siapa saja yang ada, bahwa hatiku, kecewa. Asikkk…
Kubu Jokowi sendiri berhadap, tidak ada lagi berita-berita bohong, fitnah, SARA yang ditujukan untuk Jokowi. Terutama untuk oknum-oknum yang selama ini ngelunjak dan merajalela saat bicara kepada Presiden.
Ehh tunggu dulu, siapa itu yang suka ngelunjak dan bicara macam-macam pada presiden? Maksudnya pihak oposisi bukan sih? Aturan mah sebut aja, biar makin nampol. Edededehh… bukan maksud hati mengadu domba loh, hanya mencoba membaca situasi dan kondisi. Wkwkwk. (E36)
