“Menjadi seorang pejabat itu adalah pekerjaan yang mulia, karena dengan jadi pejabat ada banyak orang yang bisa kita tolong.” ~Basuki Tjahaja Purnama
PinterPolitik.com
[dropcap]J[/dropcap]okowi kembali melakukan perombakan di dalam kabinetnya. Kali ini giliran jabatan menteri sosial, yang tadinya diduduki oleh Idrus Marham, kini telah resmi digantikan Agus Gumiwang Kartasasmita.
Pergantian posisi menteri ini terbilang sangat cepat, pasalnya hanya jeda beberapa jam saja dengan waktu penyerahan surat pengunduran diri Idrus kepada Jokowi.
Kayaknya pihak istana dengan Partai Golkar sudah satu frekuensi. Mereka seperti sudah saling memaklumi apa yang sedang dan akan terjadi. Apa jangan-jangan ini semua sudah diramalkan sebelumnya? Ngomong-ngomong ngeramal di paranormal yang mana? Kok bisa jitu banget sih tebakannya. Bisa kali bantu ngeramal nasib para jomblo yang belum laku-laku ini. Ehhh, kok malah curhat. Hehehe.
Menurut Jokowi, pemilihan Mensos memang harus dilakukan dengan cepat, tapi tetap harus mikir agar mendapatkan orang yang tepat. Soalnya kan kita butuh Mensos untuk menanggulangi dampak gempa Lombok.
Hoo, jadi setelah mikir pendek, eh mikir panjang di waktu yang amat pendek, akhirnya muncul nama Agus, ya? Waw, hebat. Andai pergantian wakil gubernur juga bisa semudah itu ya, warga Jakarta udah punya wagub kali sekarang. Hihihi.
Ehh beda ya, kalau ganti wagub urusannya kan sama partai pengusung, jadi mesti rebutan pengaruh dulu. Kalau menteri kan suka-suka presiden. Wkwkwkwk.
Rakyat itu butuh menteri yang bermutu, bukan yang sibuk ngurusi partai apalagi jadi senjata untuk melanggengkan kekuasaan... Click To TweetMenurut Jokowi, Agus dinilai telah banyak pengalaman dalam mengurusi bidang sosial dan kesejahteraan di DPP Partai Golkar. Selain itu dia pernah menjabat sebagai Koordinator Bidang Pemuda, Perempuan dan Inovasi Sosial dan Pelaksana Tugas Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta.
Direktur Riset Populi Center Usep S. Ahyar berpendapat ada kepentingan elektoral bagi Jokowi dengan menunjuk Agus, yakni agar kemungkinan menang di daerah Jawa Berat bisa terbuka lebar.
Bisa aja toh, Agus sendiri merupakan anak salah satu tokoh besar di Jawa Barat, yaitu Ginandjar Kartasasmita yang juga Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan, dan Industri Indonesia era Presiden Soeharto. Agus juga merupakan anggota DPR dari dapil Jawa Barat.
Nah, kayaknya Pak Jokowi nggak mau kalah lagi sama Prabowo di wilayah Jawa Barat. Lumayan kan itu, pemilih Jabar kan bejibun. Hehehe.
Ehh tapi bener nggak nih Pakde? Ya asal tahu aja, rakyat itu butuh menteri yang bermutu, bukan yang sibuk ngurusi partai apalagi jadi senjata untuk melanggengkan kekuasaan. Jadi, semoga saja pilihan Pakde ini demi rakyat. (E36)
