HomeNalar PolitikEmil-Uu Cari Chemistry Lewat Selfie

Emil-Uu Cari Chemistry Lewat Selfie

Pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum alias RINDU, punya trik khusus untuk membangun chemistry di antara mereka. Apa triknya?


PinterPolitik.com

[dropcap]D[/dropcap]alam hubungan percintaan antara laki-laki dan perempuan perlu ada chemistry atau kecocokan. Kalau itu nggak ada, jangan mimpi kalau hubungan tersebut bisa bertahan lama. Yang ada hanyalah I’m sorry goodbye atau statement : “kamu jahat, kamu jahat” atau “sudahlah, nggak usah kontek-kontek aku lagi”.

Kelihatannya Kang Emil dan Kang Uu juga menyadari akan hal itu, sehingga mereka bersepakat untuk membangun chemistry. Tapi, bukan berarti mereka mau menjalin hubungan layaknya laki-laki dan perempuan, ya.

Seperti yang kita ketahui Kang Emil dan Kang Uu merupakan salah satu pasangan calon yang akan maju bertarung  dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) nanti. Untuk menguatkan chemistry, mereka menggunakan trik yang unik, yakni lewat sesi foto bareng. Bahkan dalam foto tersebut mereka mengenakan tiga busana yang berbeda. Hm, udah kayak orang foto pre wedding aja, ahahhaha. Yah, nggak pa-pa, kan mereka turut di damping oleh isteri masing-masing. Ow, ya ya ya.

Memang chemistry itu penting dalam sebuah hubungan lho. Chemistry nggak hanya soal kecocokkan aja, namun ada kaitannya juga dengan kedekatan dan kenyamanan. Katanya, chemistry akan terjalin makin erat, jika sering-sering bertemu.

Tapi, kalau ketemunya cuma hanya selfie ala pre wedding kayak Kang Emil dan Kang Uu, ntar ujung-ujungnya nggak jadi Gubernur, tapi malah jadi Gabener. Makanya, mereka berdua perlu ada strategi lain.

Kelihatannya mereka udah lumayan akrab sih. Soalnya Kang Emil sendiri bilang kalau ia adalah sosok yang mudah ‘jatuh cinta’ dengan orang baru.

Baca juga :  Siasat Megawati Pengaruhi Para Hakim MK

Jatuh cinta yang dialami Kang Emil ini, lebih dikaitkan dengan relasi yang ia jalin dengan Kang Uu sebagai persiapan menuju Pilgub Jabar. Selfie bareng mungkin salah satu caranya, tapi bukan satu-satunya. Perlu ada langkah politik lain untuk menarik simpati masyarakat. Sudahkan Kang Emil dan Kang Uu memikirkan langkah-langkah tersebut? (K-32)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Simpati, ‘Kartu’ Rahasia Prabowo?

Prabowo meminta relawan dan pendukungnya untuk tidak berdemo agar jaga perdamaian dan tensi politik. Apakah ini politik simpati ala Prabowo?

Sembako Siap Melambung Akibat Iran? 

erang Iran-Israel diprediksi akan berdampak besar pada ekonomi Indonesia. Mengapa demikian? 

Siasat Megawati Pengaruhi Para Hakim MK

Megawati mengirimkan pengajuan diri menjadi amicus curiae atau “sahabat pengadilan” yang merupakan pendapat hukumnya kepada para Hakim MK terkait sengketa Pilpres 2024.

Ini Rahasia Jokowi Kalahkan Megawati?

Kendati diprediksi melemah pasca kepresidenan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai memiliki kunci rahasia agar tetap bisa memiliki pengaruh dalam politik dan pemerintahan. Bahkan, Jokowi agaknya mampu untuk melampaui kekuatan dan pengaruh Megawati Soekarnoputri. Mengapa demikian?

Diskualifikasi Gibran: Putusan Terbaik atau Terburuk MK?

Opsi mendiskualifikasi Gibran sebagai cawapres, tetapi tetap mengesahkan kemenangan Prabowo adalah pilihan yang tengah didiskusikan oleh banyak pihak menuju pembacaan putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024.

Iran vs Israel, PD III Sudah Dimulai?

Ketakutan akan Perang Dunia III mencuat bersamaan dengan serangan yang dilakukan Iran ke Israel. Mungkinkah kita sudah berada di awal Perang Dunia III?

Airdrop Gaza Lewati Israel, Prabowo “Sakti”?

Prabowo Subianto disebut berperan besar dalam pemberian bantuan kemanusiaan pemerintah Indonesia ke Gaza melalui penerjunan dari udara oleh pesawat TNI-AU. Lobi Prabowo dan aksi-reaksi aktor-aktor internasional dalam merespons intensi Indonesia itu dinilai sangat menarik. Utamanya, proyeksi positioning konstruktif dan konkret Indonesia dalam konflik Israel-Palestina, beserta negara-negara terkait lainnya.

MK Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran, Tapi Sahkan Prabowo?

Pendapat menarik diungkapkan oleh Denny Indrayana yang menyebut Mahkamah Konstitusi (MK) bisa saja hanya mendiskualifikasi Gibran dan tetap mensahkan kemenangan Prabowo sebagai presiden.

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...