HomeDuniaPembangunan “Tembok Meksiko” Dipercepat

Pembangunan “Tembok Meksiko” Dipercepat

Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto, berpendapat, Meksiko tidak mempercayai tembok-tembok tersebut. Nantinya tembok tersebut akan membawa banyak kerugian bagi Meksiko.


pinterpolitik.com

JAKARTA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan ketegasannya untuk mempercepat pembangunan tembok perbatasan di Meksiko. Hal tersebut disampaikan Trump pada Conservative Political Action Conference, Jumat (24/2/2017).

Tembok perbatasan memang menjadi bagian penting dari agenda politik Trump. Ia sudah menyerukan pembangunan tembok itu sejak  masa kampanye pilpres tahun lalu. Trump berpendapat, pembangunan tembok perbatasan berguna untuk mengurangi imigran ilegal dari Amerika Selatan. Selain itu, untuk mencegah masuknya imigran gelap dan penyelundupan narkoba dari Meksiko.

Bagi Trump, itu adalah salah satu tindakan untuk mengamankan AS dari tindakan kejahatan dan ancaman dari luar.

Namun, pernyataan berbeda diserukan oleh Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto, berpendapat bahwa Meksiko tidak mempercayai tembok-tembok tersebut. Nantinya tembok tersebut akan membawa banyak kerugian bagi Meksiko.

Meksiko juga tidak akan membayar apa pun untuk pembuatan tembok itu, walaupun Trump bersikeras bahwa pendanaan pembangunan dikeluarkan oleh Meksiko.

Walaupun kecewa dengan keputusan AS terkait pembangunan tembok, Nieto tetap menegaskan Meksiko akan terus bersahabat dengan AS “Meksiko menegaskan kembali persahabatannya dengan rakyat AS dan keinginan untuk mencapai kesepakatan dengan pemerintahnya,” katanya.

Menurut US Department Homeland Security, Kamis (24/2), pembangunan dinding perbatasan sepanjang 3.218 kilometer, yang melewati  Teluk Meksiko ke Samudera Pasifik, diperkirakan menelan biaya sebesar US$ 21,5 miliar, di mana biaya ini jauh lebih tinggi dari perkiraan Trump sebesar US$ 12 miliar. Pembangunannya akan memakan waktu lebih dari tiga tahun.

Melihat besarnya anggaran yang dikeluarkan, Trump pun membuka lelang  proyek pembangunan dinding perbatasan dan lelang itu akan dimulai 6 Maret. Vendor diminta untuk menyerahkan konsep prototipe pada 10 Maret. Sedang  penentuan harga proyek direncanakan dilakukan pada pertengahan April.

Baca juga :  Alasan Ketergantungan Minyak Bumi Sulit Dihilangkan

Kebijakan Trump acapkali menimbulkan kontroversi. Beberapa dari kebijakan itu menyinggung suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA). (Berbagai sumber/A15)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Budi Gunawan Menuju Menteri Prabowo?

Dengarkan artikel ini: Nama Kepala BIN Budi Gunawan disebut-sebut sebagai salah satu kandidat calon menteri yang “dititipkan” Presiden Jokowi kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Hal...

Bukan Teruskan Jokowi, Prabowo Perlu Beda?

Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto selalu sebut akan lanjutkan program-program Presiden Jokowi, Namun, haruskah demikian? Perlukah beda?

Mungkinkah Prabowo Tanpa Oposisi?

Peluang tak adanya oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sangat terbuka.Ini karena beberapa partai yang awalnya menjadi lawan Prabowo-Gibran, kini sudah mulai terang-terangan menyatakan siap menjadi bagian dari pemerintahan.

Alasan Ketergantungan Minyak Bumi Sulit Dihilangkan

Bahan bakar minyak (BBM) terus dikritisi keberadaannya karena ciptakan berbagai masalah, seperti polusi udara. Tapi, apakah mungkin dunia melepaskan ketergantungannya pada BBM?

Ada Kongkalikong Antara Iran dan Israel?

Kendati diisukan akan jadi perang besar, konflik antara Iran dan Israel justru semakin mereda. Mengapa hal ini bisa terjadi? 

Sangat Mungkin Jokowi & Anies Mendirikan Parpol?

Opsi mendirikan partai politik (parpol) menjadi relevan dan memiliki signifikansi tersendiri bagi karier politik Anies Baswedan dan Joko Widodo (Jokowi) pasca 2024. Akan tetapi, hal itu agaknya cukup mustahil untuk dilakukan saat berkaca pada kecenderungan situasi sosiopolitik saat ini.

Singapura ‘Ngeri-ngeri Sedap’ ke Prabowo?

Jokowi ajak Prabowo ketika bertemu PM Singapura Lee Hsien Loong dan deputinya, Lawrence Wong. Mungkinkah 'ngeri-ngeri sedap' ke Prabowo?

Anies Menuju Mendikbud Prabowo atau Gubernur Jakarta?

Pasca kalah di Pilpres 2024, banyak pertanyaan muncul terkait jabatan politik apa yang akan diduduki Anies Baswedan.

More Stories

Infrastruktur Ala Jokowi

Presiden juga menjelaskan mengenai pembangunan tol. Mengapa dibangun?. Supaya nanti logistic cost, transportation cost bisa turun, karena lalu lintas sudah  bebas hambatan. Pada akhirnya,...

Banjir, Bencana Laten Ibukota

Menurut pengamat tata ruang, Yayat Supriatna, banjir di Jakarta disebabkan  semakin berkurangnya wilayah resapan air. Banyak bangunan yang menutup tempat resapan air, sehingga memaksa...

E-KTP, Dampaknya pada Politik

Wiranto mengatakan, kegaduhan pasti ada, hanya skalanya jangan sampai berlebihan, sehingga mengganggu aktivitas kita sebagai bangsa. Jangan juga mengganggu mekanisme kerja yang  sudah terjalin...