HomeNalar PolitikAndi Narogong Menanti Papa

Andi Narogong Menanti Papa

Andi Narogong akhirnya divonis 8 tahun penjara karena terbukti terlibat kasus e-KTP. Vonis tersebut dinilai makin menegaskan keterlibatan Papa Setnov. Kira-kira Papa kapan nyusul ya?   


PinterPolitik.com

[dropcap]D[/dropcap]rama kasus e-Ka-te-pe terus berlanjut. Kini, Bang Andi Agustinus alias Andi Narogong yang jadi bintang dalam sekuel kali ini. Karena aktingnya yang super keren, akhirnya dia mendapat penghargaan dari Pengadilan Tipikor untuk hibernasi selama 8 tahun lamanya di dalam penjara. Yah, kasian amat ya. Abang kebanyakan main drama sih.   

Tapi, sebenarnya Bang Andi itu siapa sih? Kok mendadak tenar saat kasus e-Ka-te-pe mencuat?

Ternyata oh ternyata, Bang Andi itu sebenarnya seorang pengusaha yang memulai usahanya dari nol lho. Ia melanjutkan bisnis orang tuanya, berjualan alat-alat listrik di Jalan Narogong, Bekasi. Konon, dari usaha di jalan Narogong ini, ia kemudian menjadi lebih dikenal dengan nama Andi Narogong. Lha, lalu bagaimana bisa tersangkut dengan kasus e-Ka-te-pe ini?

Ceritanya panjang sodara sekalian. Katanya pria yang lahir pada tanggal 24 Agustus 1973 ini, juga punya usaha di bidang karoseri. Dari usaha ini, maka lahirlah usaha-usaha lain seperti percetakan dan sablon.

Selain itu, karena sikap Bang Andi yang supel, membuatnya mudah di kenal terutama di kalangan politisi dan pejabat. Salah satu pejabat yang dikenalnya adalah Papa Setnov.

Keduanya ternyata sudah pernah menjalin kerja sama bisnis penyablonan baju untuk Partai Beringin. Saat itu, Papa masih menjabat sebagai bendahara partai. Ketika mega proyek e-Ka-te-pe bergulir, jasa Andi dipakai lagi. Bahkan ia disinyalir berperan sebagai ‘Santa Klaus’, yang memberikan duit tutup mulut kepada sejumlah pejabat biar aksinya berjalan tanpa hambatan.

Baca juga :  Gibran, Wapres Paling Meme?

Dari kasus ini, Bang Andi dan Papa mendapat jatah 11 persen atau sebesar Rp 574,2 miliar. Busyeet, gede banget. Pantesan aja, Ka-te-pe gue ampe sekarang masih berupa secarik ‘surat sakti’ eh resi, maksudnya. By the way, selamat menikmati holiday natal ya Bang Andi. Buat Papa Setnov, burun nyusul, nggak pake lama. (K-32)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Sangat Mungkin Jokowi & Anies Mendirikan Parpol?

Opsi mendirikan partai politik (parpol) menjadi relevan dan memiliki signifikansi tersendiri bagi karier politik Anies Baswedan dan Joko Widodo (Jokowi) pasca 2024. Akan tetapi, hal itu agaknya cukup mustahil untuk dilakukan saat berkaca pada kecenderungan situasi sosiopolitik saat ini.

Singapura ‘Ngeri-ngeri Sedap’ ke Prabowo?

Jokowi ajak Prabowo ketika bertemu PM Singapura Lee Hsien Loong dan deputinya, Lawrence Wong. Mungkinkah 'ngeri-ngeri sedap' ke Prabowo?

Anies Menuju Mendikbud Prabowo atau Gubernur Jakarta?

Pasca kalah di Pilpres 2024, banyak pertanyaan muncul terkait jabatan politik apa yang akan diduduki Anies Baswedan.

Anies Kalah Karena Tak Lawan Politik Identitas?

Pasangan Anies-Cak Imin harus mengakui keunggulan Prabowo-Gibran yang keluar sebagai pemenang Pilpres 2024. Di atas kertas, Anies yang secara track record dan citra publik begitu menjanjikan untuk jadi Presiden RI, nyatanya belum mampu meraih peruntungan di Pilpres kali ini. Pertanyaannya adalah mengapa demikian? Benarkah ini karena posisi Anies yang tak tegas melawan fabrikasi isu politik identitas yang kerap diarahkan padanya?

Benua Asia, Propaganda Terbesar Kolonialisme?

Benua Asia adalah benua terbesar dan terkaya di dunia. Namun, sebagai sebuah wilayah yang kerap dipandang homogen, Asia sebetulnya memiliki keberagaman yang begitu tinggi di antara kawasan-kawasannya sendiri. Mungkinkah lantas Benua Asia yang kita kenal bukanlah Benua Asia yang sesungguhnya?

Selama Masih Megawati, PDIP Pasti Oposisi?

Sinyal kuat bergabungnya Partai NasDem dan PKB, ditambah keinginan PKS untuk pula merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, membuat Megawati Soekarnoputri dan PDIP dinilai akan mengambil sikap teguh nan luhur sebagai penyeimbang pemerintah. Namun, pada praktiknya, itu akan berjalan setengah hati. Benarkah demikian?

Strategi Erick Thohir Menangkan Timnas?

Timnas U-23 lolos ke babak semifinal di Piala Asia U-23 2024. Mungkinkah ini semua berkat Ketum PSSI Erick Thohir? Mengapa ini juga bisa politis?

Iran Punya Kuda Troya di Bahrain? 

Iran sering dipandang sebagai negara yang memiliki banyak proksi di kawasan Timur Tengah. Mungkinkah Bahrain jadi salah satunya? 

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...