HomeNalar PolitikCak Imin Dampingi Pakde?

Cak Imin Dampingi Pakde?

Relawan Jokowi-Cak Imin (Kocak) di Solo, mendeklarasikan Jokowi dan Cak Imin untuk Pilpres 2019. Ini serius atau hanya sekedar kocak-kocakan?


PinterPolitik.com

[dropcap]P[/dropcap]ilpres memang masih dua tahun lagi. Mengenai siapa yang bakal mendampingi Joko Widodo belum ada kepastian. Belakangan ini muncul sejumlah nama yang diisukan sebagai calon pendamping Pakde. Salah satunya adalah Muhaimin Iskandar atau yang biasa dikenal dengan Cak Imin.

Nama Ketua PKB ini dinilai sebagai sosok yang tepat untuk mendampingi Pakde pada Pilpres 2019. Perpaduan keduanya dinilai sebagai perpaduan antara kubu nasionalis dan agamis. Pakde dan Cak Imin dideklarasikan oleh sekelompok anak muda di Solo. Mereka tergabung dalam perkumpulan yang menamakan diri Relawan Jokowi-Cak Imin (KOCAK).

Koordinator Relawan Kocak Wisnu Arya menilai bahwa Cak Imin pantas menjadi pendamping Pakde Joko karena memiliki pemahaman Islam transformatif dan moderat. Selain itu, selama kurun waktu tiga tahun ini, dukungan PKB dan NU sebagai representasi kekuatan Islam Nusantara kepada pakde tidak perlu diragukan lagi.

Pilpres 2019 memang salah satu topik yang hangat untuk diperbincangkan saat ini. Kelihatannya, dukungan kepada Pakde untuk memasuki periode kedua masih kuat. Bahkan ada yang mengatakan bahwa siapapun pasangannya, Pakde masih akan tetap berjaya.

Dengan begini, apa mungkin Cak Imin bisa menjadi pendamping yang tepat untuk Pakde di 2019? Semuanya bisa aja terjadi kan? Asalkan dicek dulu bibit, bebet dan bobot-nya.

Kalau saya pribadi merasa nelongso dengan relawan KOCAK ini. Pertama, mereka bukan partai politik. Kedua, jumlah mereka masih tergolong kecil untuk dukungan sekelas Pilpres.

Baca juga :  MK Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran, Tapi Sahkan Prabowo?

Kira-kira apa motif dari deklarasi ini ya? Apakah ada campur tangan dari partai politik tertentu? Atau sekedar reaksi dari populisme di Indonesia? siapa yang tahu?

Selain itu, presentase elektabilitas Cak Imin juga masih berada di bawah dua kandidat lainnya, Pak Gatot dan AHY. Ini tentu tak baik bagi Pakde, bukan? Apakah mungkin aspirasi Relawan KOCAK bakal terwujud? Saya belum tau. Semoga nggak hanya sekedar kocak-kocakan ya? (K-32)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Anies Menuju Mendikbud Prabowo atau Gubernur Jakarta?

Pasca kalah di Pilpres 2024, banyak pertanyaan muncul terkait jabatan politik apa yang akan diduduki Anies Baswedan.

Anies Kalah Karena Tak Lawan Politik Identitas?

Pasangan Anies-Cak Imin harus mengakui keunggulan Prabowo-Gibran yang keluar sebagai pemenang Pilpres 2024. Di atas kertas, Anies yang secara track record dan citra publik begitu menjanjikan untuk jadi Presiden RI, nyatanya belum mampu meraih peruntungan di Pilpres kali ini. Pertanyaannya adalah mengapa demikian? Benarkah ini karena posisi Anies yang tak tegas melawan fabrikasi isu politik identitas yang kerap diarahkan padanya?

Benua Asia, Propaganda Terbesar Kolonialisme?

Benua Asia adalah benua terbesar dan terkaya di dunia. Namun, sebagai sebuah wilayah yang kerap dipandang homogen, Asia sebetulnya memiliki keberagaman yang begitu tinggi di antara kawasan-kawasannya sendiri. Mungkinkah lantas Benua Asia yang kita kenal bukanlah Benua Asia yang sesungguhnya?

Selama Masih Megawati, PDIP Pasti Oposisi?

Sinyal kuat bergabungnya Partai NasDem dan PKB, ditambah keinginan PKS untuk pula merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, membuat Megawati Soekarnoputri dan PDIP dinilai akan mengambil sikap teguh nan luhur sebagai penyeimbang pemerintah. Namun, pada praktiknya, itu akan berjalan setengah hati. Benarkah demikian?

Strategi Erick Thohir Menangkan Timnas?

Timnas U-23 lolos ke babak semifinal di Piala Asia U-23 2024. Mungkinkah ini semua berkat Ketum PSSI Erick Thohir? Mengapa ini juga bisa politis?

Iran Punya Koda Troya di Bahrain? 

Iran sering dipandang sebagai negara yang memiliki banyak proksi di kawasan Timur Tengah. Mungkinkah Bahrain jadi salah satunya? 

“Sepelekan” Anies, PKS Pura-Pura Kuat?

Telah dua kali menyatakan enggan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, PKS kiranya sedang mempraktikkan strategi politik tertentu agar daya tawarnya meningkat. Namun di sisi lain, strategi itu juga bisa saja menjadi bumerang. Mengapa demikian?

Gibran, Wapres Paling Meme?

Usai MK bacakan putusan sengketa Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka, unggah fotonya sendiri dengan sound berjudul “Ahhhhhh”.

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...