HomeBelajar PolitikSusi Marah, Kapal Tenggelam!

Susi Marah, Kapal Tenggelam!

Kalau perlu saya perintahkan untuk langsung ditenggelamkan saja di tengah laut, boleh di laut kita kok.” ~ Susi Pudjiastuti


PinterPolitik.com

[dropcap]T[/dropcap]ernyata masih ada aja nih kapal asing yang berani mengusik Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. Bukan kaleng-kaleng bro kata Susi, ada empat kapal yakni BV 525 TS dengan muatan 1 palka ikan, BV 9487 TS bermuatan 2 palka ikan, BV 4923 TS dengan muatan 1 palka ikan, dan BV 525 dengan muatan kosong milik Vietnam yang mencoba menerobos Zona Eksklusif Ekonomi (ZEE) milik Indonesia.

Sudah bagus pada saat KRI TOM-357 yang telah berhasil menangkap dan menggiring empat kapal tersebut pergi dari perairan Indonesia mereka nurut. Eh ternyata, tidak lama kawalan itu malah dihadang oleh dua kapal Vietnam Fisheries Resources Surveillance (VFRS) bernama Kiem Ngu 2142124 dan 214263. Kedua kapal tersebut melakukan manuver yang mengancam dengan upaya menghalangi pengawalan empat kapal ikan hingga membahayakan KRI TOM-357. Weleh-weleh.

Berani banget Vietnam enggak ada takut-takutnya mereka dibantai sama Bu Susi seperti timnas sepak bola Indonesia membantai kesebelasan Vietnam beberapa waktu lalu.

Hmm, tapi apa mungkin ya kapal Vietnam yang melakukan manuver berbahaya ke KRI TOM-357 karena, nakhodanya masih baper sama Indonesia karena wasit pertandingan sepak bola di pertandingan kemarin dianggap lebih berpihak pada timnas Indonesia? Atau jangan-jangan Vietnam baper sama Indonesia karena Menteri Susi kurang lebih sudah ada 267 kapal milik Vietnam yang sudah ditenggelamkan? Ahahaha.

Terlepas baper atau enggaknya Vietnam sama Indonesia, yang pasti perbuatan mereka telah membangunkan macan yang sedang tertidur pulas. Tidak butuh waktu lama dari aksi koboi kapal Vietnam kepada Indonesia, Bu Susi kemudian geram dan meminta pemerintah Vietnam menjelaskan serta meminta maaf. Bahkan Bu Susi juga sempat bilang, “Apabila terjadi hal seperti ini lagi langsung saja tembak kapalnya. Wong di laut kita kok, ngapain takut!”
Lumayan bisa naikin prestasi Pakde Click To Tweet

Baca juga :  Rekonsiliasi Terjadi Hanya Bila Megawati Diganti? 

Eh tapi sebentar deh bro, meskipun Menteri Susi sudah banyak menenggelamkan banyak kapal asing yang mencuri ikan di perairan Indonesia, tapi kok masih aja ya ada nelayan kita yang susah berlayar dan sulit mencari ikan? 

Apa mungkin ini semua karena udang di perairan kita ngumpet di balik batu? Atau nelayannya aja yang batu? Hmmm, masih jadi misteri bro, tapi yang jelas, kalau nelayan banyak yang kesulitan berlayar dan mencari ikan, harga ikan pasti jadi lebih mahal. Kalau kayak gini, masyarakat harus makan apa? Masak makan ceker ayam doang?

Yang pasti kita berdoa aja deh semoga nelayan di negeri ini bisa mendapatkan fasilitas dan mendapatkan ikan yang banyak demi melengkapi kebutuhan ikan dalam negeri bahkan bisa sampai ekspor ke mancanegara.

Nah, kalau sudah begitu kan nggak ada lagi deh tuh yang makannya cuman pakai ceker ayam doang apalagi sampai kena busung lapar karena kurang pasokan makanan. Betul apa betul? (G42)

 

 

 

spot_imgspot_img

#Trending Article

Betul Iran di Balik Kematian Presiden Iran? 

Kendati dilaporkan sebagai akibat kecelakaan, kematian Presiden Iran, Ibrahim Raisi masih ramai dispekulasikan sebagai bagian dari sebuah desain politik. Bila benar demikian, apakah mungkin ada andil Israel di belakangnya? 

Elon Musk, Puppet or Master?

Harapan investasi besar dari pebisnis Elon Musk tampak begitu tinggi saat disambut dan dijamu oleh pejabat sekaliber Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan hingga beberapa pejabat terpilih lain. Akan tetapi, sambutan semacam itu agaknya belum akan membuat CEO SpaceX hingga Tesla itu menanamkan investasi lebih di Indonesia.

Menguak Siasat Yusril Tinggalkan PBB

Sebuah langkah mengejutkan terjadi. Yusril Ihza Mahendra memutuskan untuk melepaskan jabatan Ketum PBB. Ada siasat apa?

Mengapa Xi-Putin Terjebak “Situationship”?

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin tampak begitu "mesra" dan bersama-sama deklarasi "lawan" AS.

Karier Politik Panjang Anies

Karier politik Anies Baswedan akan jadi pertaruhan pasca Pilpres 2024. Setelah kalah, Anies dihadapkan pada pilihan-pilihan untuk membuat dirinya tetap relevan di hadapan publik.

Megawati dan Misteri Patung Butet

Butet Kertaredjasa membuat patung “Melik Nggendong Lali” dan tarik perhatian Megawati. Mengapa patung itu berkaitan dengan PDIP dan Jokowi?

Mengapa Prabowo Semakin Disorot Media Asing? 

Belakangan ini Prabowo Subianto tampak semakin sering menunjukkan diri di media internasional. Mengapa demikian? 

Jebakan di Balik Upaya Prabowo Tambah Kursi Menteri Jadi 40

Narasi revisi Undang-Undang Kementerian Negara jadi salah satu yang dibahas beberapa waktu terakhir.

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...