HomeFokus BUMNBulog Siap Sinergi Bangun Korporasi Petani Berbasis Koperasi

Bulog Siap Sinergi Bangun Korporasi Petani Berbasis Koperasi

Perum Bulog menyatakan siap bersinergi untuk membangun korporasi petani berbasis koperasi yang segera dirintis oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop dan UKM) bersama Kementerian Pertanian (Kementan) serta sejumlah pemangku kepentingan terkait lainnya.


PinterPolitik.com

Anggota Dewan Pengawas Perum Bulog, Spudnik Sujono Kamino mengungkapkan hal itu seusai bertemu Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop dan UKM), Teten Masduki di Kantor Kemenkop dan UKM Jakarta, Senin (27/1).

Menurutnya Bulog siap bersinergi dengan upaya pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan pembentukan korporasi petani berbasis koperasi. “Kami ingin sinergi antara apa yang ingin kita kembangkan di Bulog dengan pengembangan UMKM,” kata Spudnik.

Spudnik  menambahkan rencana Kemenkop dan UKM yang menggandeng Kementan untuk membuat pilot project perberasan di Koperasi Citra Kinaraya, Mlatiharjo, Demak, Jawa Tengah merupakan model yang ideal untuk direplikasikan.

“Pak Teten (Menkop dan UKM) akan membangun di Demak semacam pilot project RMU (Rice Milling Unit) yang bersinergi dengan petani. Saya pikir ini model dan Bulog bisa meniru ini,” imbuhnya.

Spudnik menambahkan sangat memungkinkan bagi petani untuk mengelola produknya dari hulu ke hilir sehingga dapat terbentuk korporasi dalam bidang pertanian oleh petani dengan berbasis koperasi. “Jadi dari hulu hilir lah, petani menjadi koorporat. Jadi kuat disinergikan melalui koperasi,” tandasnya.

Pihaknya menilai kerja sama untuk mewujudkan proyek percontohan tersebut layak untuk didukung banyak elemen karena memberikan kekuatan kepada petani sehingga posisi tawarnya menjadi lebih tinggi.

“Kita akan melihat juga ini menjadi model. Jadi bagaimana memberikan kekuatan kepada petani-petani yang kecil ini sehingga mereka harus membentuk korporat. Lalu bagaimana mereka dari sisi output dan sebagainya jadi dikelola bersama sehingga punya kekuatan posisi bargaining-nya,” pungkas Spudnik. (R58)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_img

#Trending Article

Rahasia Besar Presidential Club Prabowo?

Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto disebut menggagas wadah komunikasi presiden terdahulu dengan tajuk “Presidential Club”. Kendati menuai kontra karena dianggap elitis dan hanya gimik semata, wadah itu disebut sebagai aktualisasi simbol persatuan dan keberlanjutan. Saat ditelaah, kiranya memang terdapat skenario tertentu yang eksis di balik kemunculan wacana tersebut.

Apa Siasat Luhut di Kewarganegaran Ganda?

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengusulkan agar kewarganegaraan ganda untuk diaspora Indonesia diperbolehkan. Apa rugi dan untungnya?

Budi Gunawan Menuju Menteri Prabowo?

Dengarkan artikel ini: Nama Kepala BIN Budi Gunawan disebut-sebut sebagai salah satu kandidat calon menteri yang “dititipkan” Presiden Jokowi kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Hal...

Bukan Teruskan Jokowi, Prabowo Perlu Beda?

Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto selalu sebut akan lanjutkan program-program Presiden Jokowi, Namun, haruskah demikian? Perlukah beda?

Mungkinkah Prabowo Tanpa Oposisi?

Peluang tak adanya oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sangat terbuka.Ini karena beberapa partai yang awalnya menjadi lawan Prabowo-Gibran, kini sudah mulai terang-terangan menyatakan siap menjadi bagian dari pemerintahan.

Alasan Ketergantungan Minyak Bumi Sulit Dihilangkan

Bahan bakar minyak (BBM) terus dikritisi keberadaannya karena ciptakan berbagai masalah, seperti polusi udara. Tapi, apakah mungkin dunia melepaskan ketergantungannya pada BBM?

Ada Kongkalikong Antara Iran dan Israel?

Kendati diisukan akan jadi perang besar, konflik antara Iran dan Israel justru semakin mereda. Mengapa hal ini bisa terjadi? 

Sangat Mungkin Jokowi & Anies Mendirikan Parpol?

Opsi mendirikan partai politik (parpol) menjadi relevan dan memiliki signifikansi tersendiri bagi karier politik Anies Baswedan dan Joko Widodo (Jokowi) pasca 2024. Akan tetapi, hal itu agaknya cukup mustahil untuk dilakukan saat berkaca pada kecenderungan situasi sosiopolitik saat ini.

More Stories

Erick Thohir Pastikan 4,7 Juta Masker Telah Didistribusikan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan 4,7 juta masker yang diproduksi oleh perusahaan pelat merah, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) telah...

BUMN akan Bangun RS Darurat Corona di Daerah

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memerintahkan jajarannya untuk membangun Rumah Sakit Darurat Corona di sejumlah daerah di Indonesia. Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan...

BUMN Back Up Sepenuhnya RS Darurat Covid-19

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN),  Erick Thohir  menjamin RS Darurat Penangan Covid-19 siap beroperasi  pada Senin (23/3). BUMN sepenuhnya siap back up kebutuhan...