BerandaCelotehSaatnya PDIP Tiru Gojek?

Saatnya PDIP Tiru Gojek?

Di tengah era digital ini, perusahaan-perusahaan berbasis daring – seperti Gojek dan Tokopedia – disebut menjadi primadona. Apakah ini saatnya partai-partai politik seperti PDIP meniru pendekatan ala Gojek?


PinterPolitik.com

Siapa yang belum nonton seri drama Korea Selatan (Korsel) yang populer selama tahun 2020 lalu? Hampir semua pasti udah nonton seri yang berjudul Start-Up (2020).

Dalam seri tersebut, diceritain tuh orang-orang – seperti Seo Dal-mi, Han Ji-pyeong, dan Nam Do-san – yang bekerja di industri startup. Dal-mi, misalnya, memiliki cita-cita untuk menjadi Steve Jobs – salah satu pendiri Apple – versi Korea.

Meski bercerita banyak soal persoalan hubungan percintaan, seri tersebut secara nggak langsung menjelaskan bahwa perusahaan-perusahaan digital di masa sekarang ini banyak mengisi gaya dan cara hidup kebanyakan orang. Bahkan, bisa dibilang, kelompok milenial hingga Gen Z sekarang banyak bergantung pada layanan-layanan aplikasi.

Tidak hanya di Korsel, gaya hidup berbasis aplikasi seperti ini mulai muncul juga lho di Indonesia – apalagi di tengah pandemi Covid-19 yang kini mengimbau banyak orang untuk tetap di rumah. Nggak dipungkiri juga kalau mulai muncul tuh perusahaan-perusahaan digital besar asal Indonesia – mulai dari Gojek, Tokopedia, hingga Traveloka.

Hmm, pokoknya, produk-produk mereka ini terasa banget lah di kehidupan sehari-hari – bahkan hampir di seluruh aspek kehidupan. Uniknya nih, kehadiran seperti ini kayak-nya nggak dirasakan di bidang politik nih.

Soalnya nih, kata sejumlah ahli dan politisi, produk-produk politik justru dinilai kurang dirasakan masyarakat secara langsung lho. Dalam sebuah diskusi yang dihadiri oleh Djayadi Hanan (Lembaga Survei Indonesia) dan Fahri Hamzah (Partai Gelora), Faldo Maldini (PSI) menyebutkan kalau partai politik justru perlu hadir bagaikan perusahaan-perusahaan digital yang menyediakan jasa transportasi online lho.

Baca Juga: Mungkinkah PDIP Gandeng Anies?

Baca juga :  Khianati PDIP Dilaknat Tuhan?
Raffi Ahmad Agnez Mo di Pilgub DKI Jakarta

Waduh, mungkin nih, ini saatnya parpol-parpol membuat aplikasi-aplikasi khusus yang memiliki UI (user interface) dan UX (user experience) yang canggih nih. Barang kali, dengan begitu, para pemilih muda bisa tertarik. Kan, milenial suka tuh sama jargon-jargon kayak gitu. Hehe.

Tapi nih ya, parpol-parpol yang mayoritas diisi oleh boomers kira-kira bisa nggak ya? PDIP, misalnya, dari awal berdiri hingga sekarang, dipimpin oleh satu orang yang bisa dibilang berasal dari golongan tua tuh.

Apalagi nih, Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri sempat menanyakan tuh sumbangsih para anak muda yang berasal dari generasi milenial. Waduh, Bu Mega kayak-nya nggak pernah pakai aplikasi-aplikasi daring ya? Hehe.

Tapi nih, terlepas sulitnya PDIP untuk memberikan akses pada banyak anak muda, partai dari Mas Faldo sendiri sepertinya juga harus dipertanyakan nih. Meski PSI sering mengklaim diri sebagai partai milenial, kayak-nya masih banyak lho kelompok muda yang belum kesemsem dengan partai tersebut.

Selain itu nih, walau populer di media sosial (medsos), Mas Faldo sendiri gagal lho ke Senayan kala masih menjadi kader PAN di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Kata pengamat politik Ujang Komaruddin sih, banyak caleg ternama yang gagal karena kurang memiliki ikatan dan komunikasi yang kuat di akar rumput. Hmm.

Jadi, masih benar nggak ya apa yang dibilang Mas Faldo tadi? Apakah nanti juga perlu nih disrupsi ParPOl alias partai politik online? Hehe. (A43)

Baca Juga: Di Balik Merger Gojek-Tokopedia


► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

Sandiaga Akan Kembali ke Prabowo?

Sandiaga Uno telah pamit dari Partai Gerindra. Mungkinkah Sandiaga bertemu Prabowo Subianto kembali di masa depan?

Coldplay ke Indonesia karena Jokowi?

Band ternama asal Inggris, Coldplay, dikabarkan akan konser di Jakarta, Indonesia. Mungkinkah Coldplay akan sampaikan pesan untuk Jokowi?

Safari Politik Prabowo Mulai dari Atas?

Momen Lebaran akhir April lalu rupanya digunakan Prabowo Subianto, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, untuk bersilaturahmi ke kediaman berbagai kolega dan temannya. Adapun beberapa tempat yang ia kunjungi adalah kediaman Joko Widodo (Jokowi), Mahfud MD, Wiranto, AM Hendropriyono, dan lainnya. Apakah safari politik Prabowo berbalutkan sowan dimulai dari kunjungan ke para elite?

Rumor Reshuffle, Anies Akan Hilang Lagi?

April lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menambahkan jabatan Wakil Menteri Kominfo (Wamenkominfo) melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2023. Akibatnya, isu reshuffle kabinet pun kembali muncul. Mungkinkah ini jadi sentilan reshuffle selanjutnya pada Partai Nasdem, dan Anies?

Ganjar Perlu Branding Politik Baru?

Pada 21 April 2023, Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri, resmi menetapkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden (capres) usungan partai. Padahal, baru Maret lalu, Ganjar mengalami blunder hebat akibat pernyataannya mengenai Piala Dunia FIFA U-20 di Indonesia. Karena itu, pantas kita pertanyakan, bisakah PDIP pertahankan titel king maker dengan capres pilihannya?

Anas Urbaningrum: Anti-villain SBY?

Anas Urbaningrum telah bebas setelah jalani hukuman. Apakah Anas akan menjadi anti-villain setelah akhirnya bergabung ke PKN?

Pemprov DKI Sakiti Odong-Odong?

“Aku naik odong odong aku naik odong odong aku senang ibupun turut gembira” – Adel, Naik Odong-Odong  PinterPolitik.com Pemprov DKI itu tiada hari tanpa mempercantik Jakarta. Saat ini,...

Puan: The New ‘Taufiq Kiemas’?

Ketua DPP PDIP Puan Maharani bertemu dengan Ketum Nasdem Surya Paloh yang disebutnya sebagai "om". Apakah Puan the new 'Taufiq Kiemas'?

More Stories

Perang Event: Sandiaga vs Erick

Perang event tampaknya sedang terjadi antara Sandiaga Uno dan Erick Thohir. Bila satunya andalkan Coldlplay, satunya lagi andalkan Argentina.

Anies Adalah Rival Ganjar?

Anies Baswedan dinilai sindir Ganjar Pranowo yang dianggap hanya lari-lari untuk posting foto. Apakah Anies jadi rival untuk Ganjar?

Plate Ditahan, Anies Wait-and-see?

Menkominfo Johnny G. Plate ditahan Kejagung akibat dugaan korupsi BTS. Lantas, bagaimana strategi yang diambil oleh Anies Baswedan?