BerandaCelotehJokowi Sebenarnya Tidak Antikritik?

Jokowi Sebenarnya Tidak Antikritik?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa dirinya tidaklah antikritik ketika bertemu dengan sejumlah pemimpin redaksi (pemred). Bahkan, Jokowi mengklaim bahwa kritik merupakan makanannya sehari-hari.


PinterPolitik.com


blank

Istana Bogor

blank

Istana Bogor Reviews

All Reviews (1)

blank
blank

Saya setiap hari makan di tempat ini. Sebenarnya, saya sudah biasa dengan menu makanan-makanan ini dalam keseharian saya, seperti Le Mème de Bem et Mahasiswa (sejenis hidangan meme), Le Murale avec l’Erreur 404 (sejenis hidangan mural kritik), dan Le Poster au Trait Humble (sejenis hidangan poster aspirasi yang dibentangkan). Namun, hidangan-hidangan ini malah dihilangkan dan dihapus. Saya sedikit merasa kecewa.

Saya sampai menegur pegawai-pegawai yang bekerja di sini. Pak Listyo, misalnya, setelah saya tanyai malah menjawab ini adalah kebijakan bawahan-bawahannya. Jujur, saya jadi bingung ini salah siapa – padahal kan saya suka makanan-makanan khas seperti masukan dan saran ala rakyat, apalagi kalau ada menu pedas seperti demonstrasi ala masyarakat.

Baca Juga: Menunggu Jokowi Sikapi Amendemen

Belum lagi, ada juga yang suka membawa hidangan berupa menu somasi terhadap lembaga swadaya masyarakat (LSM). Sudah saya bilang kalau pesanan saya itu menu antikritik. Lha, kok malah yang dibawa ke meja malah “makanan” seperti ini?

Saya malu bila mau mengajak teman saya, Suroto, untuk makan di sini bila menunya jadi tidak bervariasi seperti ini. Apalagi, tidak hanya Suroto yang saya ajak makan malam di sini. Beberapa waktu lalu, ada juga sejumlah rekan-rekan partai politik (parpol).

Namun, namanya makanan kesukaan, setiap orang pasti punya seleranya sendiri-sendiri sih. Saya dengar ada dari teman-teman parpol yang tidak suka dengan menu model kritik, mural, dan sebagainya. Pak Arteria, misalnya, bilang kalau hidangan muralnya terlalu “pedas”.

Baca juga :  Hubungan Indonesia-Tiongkok Setelah Jokowi?

Saya sih punya saran ya untuk tempat ini. Biar bervariasi, mungkin bisa ditambahkan menu-menu lain. Saya sih terpikirnya mungkin bisa ditambahkan menu-menu yang lebih laris dan disukai banyak orang – biar saya gampang ngajak teman-teman saya yang sama seleranya.

Coba menunya ditambahkan dengan hidangan-hidangan seperti revisi UU ITE, penguatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kebijakan pro-lingkungan, dan sebagainya. Apalagi, salah satu teman saya, Coldplay, kemarin udah ngajakngajak ketemuan lagi. Hadeuh. (A43)

Baca Juga: Ketika Peternak Mengeluh ke Jokowi


► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

blank

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

blank
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

Sandiaga Akan Kembali ke Prabowo?

Sandiaga Uno telah pamit dari Partai Gerindra. Mungkinkah Sandiaga bertemu Prabowo Subianto kembali di masa depan?

Mencari Indonesian Dream di Piala Dunia U-20

Publik dihebohkan oleh pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Bagaimana mimpi pemain timnas U-20 untuk bermain?

Coldplay ke Indonesia karena Jokowi?

Band ternama asal Inggris, Coldplay, dikabarkan akan konser di Jakarta, Indonesia. Mungkinkah Coldplay akan sampaikan pesan untuk Jokowi?

Anas Urbaningrum: Anti-villain SBY?

Anas Urbaningrum telah bebas setelah jalani hukuman. Apakah Anas akan menjadi anti-villain setelah akhirnya bergabung ke PKN?

Kabinet Jokowi Penuh Geng UGM?

Persaingan kampus sudah berkembang bukan hanya pada lingkup akademis, melainkan juga politik. Hal ini terbukti dengan pernyataan Arsul Sani, Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan...

Pemprov DKI Sakiti Odong-Odong?

“Aku naik odong odong aku naik odong odong aku senang ibupun turut gembira” – Adel, Naik Odong-Odong  PinterPolitik.com Pemprov DKI itu tiada hari tanpa mempercantik Jakarta. Saat ini,...

Gardu Listrik “Tertawai” Anies

“Hei kamu yang muda, kamu yang progresif, kamu yang merdeka! Kerjakan tugasmu dengan baik, bangun negeri ini, bukan hanya duduk bikin berisik!” PinterPolitik.com Gubernur DKI Jakarta Anies...

Gerindra ‘Hajar’ Garuda

“Jangan takut terhadap musuh yang menyerang Anda. Takutlah kepada teman yang merayu Anda.” ~ Dale Carnegie PinterPolitik.com Munculnya empat partai politik baru dalam kepesertaan Pemilu 2019...

More Stories

Cak Imin ‘Nyontek’ Guyonan Gus Dur?

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sering melontarkan lelucon dan parikan di media dan publik. Apakah Cak Imin 'nyonten' gaya guyonan Gus Dur?

Jokowi dan Politik “Game of Thrones”

Menjelang Pilpres , trah-trah politik makin berada dalam pertarungan, mulai dari trah Soekarno hingga trah Jokowi. Game of Thrones ala Pilpres 2024?

Kok Xi Jinping “Modifikasi” Al-Qur’an?

Pemerintahan Xi Jinping di Tiongkok dikabarkan ingin "modifikasi" Al-Qur'an dengan padukan Konfusianisme. Mengapa Xi ingin demikian?