HomeNalar PolitikKBRI Tunjuk Pengacara Siti Aisyah

KBRI Tunjuk Pengacara Siti Aisyah

Menlu memastikan Kemlu dan Kepolisian Malaysia akan terus berkoordinasi dengan institusi penegak hukum lainnya supaya akses kekonsuleran bagi KBRI dan pengacara dapat segera diberikan.


pinterpolitik.com

JAKARTA – Kepolisian Malaysia menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, Jumat (17/2/2017), dengan melibatkan Siti Aisyah,  warga negara Indonesia, dan tiga tersangka lainnya.

“Kemarin, Jumat (17/2), bersama tersangka lainnya, SA telah melakukan rekonstruksi di Bandara KLIA,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan tertulis Kemenlu, Sabtu (18/2).

Menurut Menlu, Kedutaan Besar RI (KBRI) di Malaysia telah menunjuk Gooi & Azura sebagai retainer lawyer untuk mendampingi dan memberikan pembelaan hukum kepada Siti. Mereka telah berkoordinasi dengan penyidik di Kepolisian Sepang, Selangor. Namun, pengacara belum mendapat izin dari Malaysia untuk bertemu dengan Siti Aisyah.

“Akses kepada SA belum diperoleh karena Hukum Acara Pidana Malaysia mengatur bahwa tersangka tidak dapat ditemui oleh siapa pun selama proses investigasi,” katanya.

Menlu memastikan Kemlu dan Kepolisian Malaysia akan terus berkoordinasi dengan institusi penegak hukum lainnya supaya akses kekonsuleran bagi KBRI dan pengacara dapat segera diberikan.

Pada Sabtu, Retno telah berkomunikasi dengan Menlu Malaysia. Menlu Retno menegaskan kembali permintaan Indonesia untuk memperoleh akses kekonsuleran terhadap Siti Aisyah.

Seperti diiberitakan, Rabu (15/2) Kepolisian Malaysia menangkap seorang perempuan di Bandara Kuala Lumpur terkait dengan pembunuhan kakak tiri Kim Jong Un. Perempuan bernama Doan Thi Huong (28) dan berpaspor Vietnam itu ditangkap pada pukul 08.20 waktu setempat.

Esok harinya, Kamis, polisi Malaysia menangkap perempuan kedua yang juga diduga terlibat dalam pembunuhan. Perempuan berpaspor Indonesia itu bernama Siti Aisyah,  berusia 25 tahun.

Baca juga :  Puan-Mega, Ada ‘Perang Sipil’ PDIP? 

Beikutnya, Jumat (17/2), Kepolisian Malaysia menangkap seorang lelaki berkebangsaan Korea Utara, yang juga diduga terkait dengan pembunuhan Kim Jong Nam.

Menurut polisi, berdasarkan dokumen,  lelaki itu benama Ri Jong Chol, berusia 47 tahun. Hingga kini, polisi Malaysia telah menangkap empat orang dalam perkara pembunuhan Jong Nam.

Di laman The Star, disebutkan, Inspektur Jenderal Polisi Tan Sri Khalid Abu Bakar mengatakan, tersangka ditangkap pada pukul 21.50, Jumat malam waktu setempat. Dalam dokumen identitas tercantum, Jong Chol dilahirkan pada 6 Mei 1970.

Menurut Abu Bakar, polisi masih memburu tiga laki-laki lain yang diduga terkait dengan kematian Nam. (Kps/E19)

spot_imgspot_img

#Trending Article

“Sepelekan” Anies, PKS Pura-Pura Kuat?

Telah dua kali menyatakan enggan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, PKS kiranya sedang mempraktikkan strategi politik tertentu agar daya tawarnya meningkat. Namun di sisi lain, strategi itu juga bisa saja menjadi bumerang. Mengapa demikian?

Gibran, Wapres Paling Meme?

Usai MK bacakan putusan sengketa Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka, unggah fotonya sendiri dengan sound berjudul “Ahhhhhh”.

The Battle of Javanesia 2: Proxy War Jokowi vs Prabowo di Pilkada 2024

Pilkada serentak 2024 akan jadi panggung pertaruhan partai politik dan elite nasional untuk menentukan siapa yang jejaring kekuasaannya mampu merambah hingga ke level terbawah.

Triad, Grup Mafia Penguasa Asia?

Kelompok mafia tidak hanya ada di negara-negara Barat, di Asia, sebuah kelompok yang disebut Triad kerap disamakan dengan mafia-mafia ala Italia. Bagaimana sejarahnya?

Manuver Mardiono, PPP “Degradasi” Selamanya?

Kendati belakangan berusaha tetap membawa PPP eksis di kancah perpolitikan nasional dengan gestur merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, Muhamad Mardiono agaknya tetap akan cukup sulit membawa PPP bangkit jika tak membawa perubahan signifikan. Mengapa demikian?

Simpati, ‘Kartu’ Rahasia Prabowo?

Prabowo meminta relawan dan pendukungnya untuk tidak berdemo agar jaga perdamaian dan tensi politik. Apakah ini politik simpati ala Prabowo?

Sembako Siap Melambung Akibat Iran? 

erang Iran-Israel diprediksi akan berdampak besar pada ekonomi Indonesia. Mengapa demikian? 

Siasat Megawati Pengaruhi Para Hakim MK

Megawati mengirimkan pengajuan diri menjadi amicus curiae atau “sahabat pengadilan” yang merupakan pendapat hukumnya kepada para Hakim MK terkait sengketa Pilpres 2024.

More Stories

Infrastruktur Ala Jokowi

Presiden juga menjelaskan mengenai pembangunan tol. Mengapa dibangun?. Supaya nanti logistic cost, transportation cost bisa turun, karena lalu lintas sudah  bebas hambatan. Pada akhirnya,...

Banjir, Bencana Laten Ibukota

Menurut pengamat tata ruang, Yayat Supriatna, banjir di Jakarta disebabkan  semakin berkurangnya wilayah resapan air. Banyak bangunan yang menutup tempat resapan air, sehingga memaksa...

E-KTP, Dampaknya pada Politik

Wiranto mengatakan, kegaduhan pasti ada, hanya skalanya jangan sampai berlebihan, sehingga mengganggu aktivitas kita sebagai bangsa. Jangan juga mengganggu mekanisme kerja yang  sudah terjalin...