HomeBelajar PolitikTitiek Bersiap Jadi Ibu Negara?

Titiek Bersiap Jadi Ibu Negara?

Kecil Besar

“Selamat datang Mbak Titiek Soeharto. Insya Allah jadi Srikandi yang hadir di antara kami ya Allah.” ~ Salah seorang panitia acara Munajat 212


PinterPolitik.com

[dropcap]G[/dropcap]orengan serta dua cangkir kopi yang masih panas selalu menjadi suguhan pelengkap diskusi sore Iim dan Joy. Kali ini, kedua sahabat itu bersantai di halaman rumah Iim yang luas dan penuh dengan tanaman.

Joy: “Im kok semakin lama, rumah elu semakin banyak bunganya sih?”

Iim: “Iya Joy. Biasa lah, kerjaanya ibu tiap hari Minggu pasti beli bunga. Katanya sih biar segar dilihatnya.”

Joy: “Bener juga sih Im, duduk di sini berlama-lama bikin perasaan jadi segar gitu. Rasanya hati ini ikut berbuga-bunga Im.”

Iim: “Lebay deh lu Joy! Segala hati berbunga-bunga, kayak Titiek Soeharto aja berbunga-bunga! Wkwkwk.

Joy: “Maksudnya Im?”

Iim: “Yah, kudet alias kurang update lagi nih orang. Makanya baca dong berita, jangan main game doang kerjaannya! Jadi tuh kemarin pas acara Munajat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta di Monas, Titiek didoain sama ulama-ulama biar bisa jadi ibu negara yang baik dan benar. Wkwkwk.

Joy: “Halah! Didoain rujuk maksudnya? Itu mah gosip lima tahunan sekali Im. Tapi kali aja ya rujuk di tahun ini bisa beneran kejadian. Makanya Im, dukung Prabowo biar bisa lihat mereka jadi keluarga bahagia kayak sedia kala.

Iim: “Wkwkwk.  Boleh juga tuh Joy! Tapi beneran bakalan balikan nggak tuh? Nanti pas gua pilih Prabowo, tahunya doi milih yang lain. Kayak Donald Trump, milah yang lebih muda buat jadi ibu negara!

Joy: “Masa sih Im? Enggak mungkin lah!”

Baca juga :  Apocalypse Now Prabowo: Sritex dan Tritum Konfusianisme

Iim: “Lah ini kan politik Joy, wong, yang tadinya hutan enggak kebakaran aja bisa ngebul sama kobaran api. Wkwkwk.”

Joy: “Iya juga sih, siapa tahu ya tiba-tiba Prabowo milih yang lebih muda. Parah sih, pasti kalau benar terjadi, seantero bumi jadi heboh, kayak heboh soal 220 ribu hektare itu.”

Iim: “Tapi, menurut gua sih nggak bakalan begitu heboh deh Joy beritanya. Kecuali Sandiaga yang ngelakuin itu. Wkwkwk, bisa bubar Koalisi Indonesia Adil Makmur diserang emak-emak militan.

Joy: “Bisa aja lu Im. Tapi kalau menurut gua, siapa pun yang jadi ibu negara yang penting presiden yang terpilih, bisa benar-benar bekerja tulus untuk rakyat. Jangan sampai terjadi seperti ungkapannya Ralph Waldo Emerson yang bilang bahwa seorang istri dapat mempunyai kekuasaan atas suaminya melebihi kekuasaan yang dimiliki oleh negara terhadapnya.

Eh, gua ngomong begini bukan berarti Prabowo tipe suami yang takut istri loh ya! Ahahaha.” (G42)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Deddy Corbuzier: the Villain?

Stafsus Kemhan Deddy Corbuzier kembali tuai kontroversi dengan video soal polemik revisi UU TNI. Pertanyaannya kemudian: mengapa Deddy?

Sejauh Mana “Kesucian” Ahok?

Pasca spill memiliki catatan bobrok Pertamina dan dipanggil Kejaksaan Agung untuk bersaksi, “kesucian” Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok seolah diuji. Utamanya, terkait pertaruhan apakah dirinya justru seharusnya bertanggung jawab atas skandal dan kasus rasuah perusahaan plat merah tempat di mana dirinya menjadi Komisasis Utama dahulu.

Teror Soros, Nyata atau “Hiperbola”? 

Investor kondang George Soros belakangan ramai dibincangkan di media sosial. Apakah ancaman Soros benar adanya, atau hanya dilebih-lebihkan? 

Begitu Sulit Sri Mulyani

Kementerian Keuangan belum juga memberikan paparan kinerja APBN bulan Januari 2025.

Mitos “Hantu Dwifungsi”, Apa yang Ditakutkan?

Perpanjangan peran dan jabatan prajurit aktif di lini sipil-pemerintahan memantik kritik dan kekhawatiran tersendiri meski telah dibendung sedemikian rupa. Saat ditelaah lebih dalam, angin yang lebih mengarah pada para serdadu pun kiranya tak serta merta membuat mereka dapat dikatakan tepat memperluas peran ke ranah sipil. Mengapa demikian?

Inikah Akhir Hidup NATO?

Perbedaan pendapat antara Amerika Serikat (AS) dan negara-negara anggota Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) belakangan terlihat semakin kentara. Apa maknanya?

Apocalypse Now Prabowo: Sritex dan Tritum Konfusianisme

Badai PHK menghantui Indonesia. Setelah Sritex menutup pabriknya dan menyebabkan 10 ribu lebih pekerja kehilangan pekerjaan, ada lagi Yamaha yang disebut akan menutup pabrik piano yang tentu saja akan menyebabkan gelombang pengangguran.

Tiongkok Pesta Thorium, Bisa Pantik “Perang”? 

Dunia dihebohkan dengan kabar bahwa Tiongkok berhasil menemukan cadangan thorium yang jumlahnya diprediksi bisa menghidupi kebutuhan energi negara tersebut selama 60 ribu tahun. Kira-kira, apa dampak geopolitik dari hal ini? 

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...