HomeBelajar PolitikSandiaga Mencari Solusi Basa-basi!

Sandiaga Mencari Solusi Basa-basi!

“Ada penghinaan yang harus disembunyikan agar tidak mengorbankan kehormatannya.”


PinterPolitik.com

[dropcap]E[/dropcap]ntah Sandiaga Salahuddin Uno sedang melakukan stand-up comedy, atau sedang mengantuk. Soalnya doi yang baru saja kembali masuk pasar tradisional dan bilang gini:

“Kalau biasanya para pejabat melihat pasar saham, maka saya membuat terobosan untuk melihat pasar tradisional”.

Wkwkwk, bisa ae bang. Berarti yang abang maksud gini ya:

“Saya pejabat yang low profile, sementara para pejabat yang lain tidak! Saya pejabat yang ’spesial’, tidak seperti Prabowo dan pejabat yang ada di tim sukses lainnya, mereka semua senangnya hanya pada pasar saham. Mereka jarang sekali mau pedulikan pasar tradisonal. Sekalinya mereka pedulikan pasar tradisional ya paling pas masa-masa kampanye begini saja”.

Wkwkwk gitu ya bang maksudnya?

Biasa lah gengs, para pejabat seperti Sandi ini selalu menganggap dirinya yang terbaik dan yang paling peduli dengan hal-hal kecil. Saat mereka melihat suatu hal yang menyimpang sedikit saja, pasti deh langsung disambangi dan diberikan perhatian khusus. Tapi kalau sudah tidak masa kampanye lagi, boro-boro lihat hal kecil, ada yang busung lapar juga paling pada bodo amat. Ckckck.

Di luar itu semua gengs, bagi Sandi, saat ini pasar tradisional merupakan sentra ekonomi rakyat dengan harga yang murah. Sandi berharap pada tahun 2019 mendatang harga bisa semakin murah dan pembeli bisa sumringah.

Hmmm, gimana mau sumringah bang, wong  pasar modern sudah merajalela. Emang abang yakin banget nih pasar tradisional sanggup lawan pasar modern? Selain itu, memangnya abang berani di hadapan para pengusaha besar pemilik pasar modern?

Kalau eyke sih enggak yakin deh Sandi seberani itu. Ya paling kalau pun berani, doi hanya bikin saingannya saja, itu juga belum tentu maju. Kok bisa? Iya bisa lah gengs, coba aja kalian lihat lagi gimana nasibnya Ok Oce mart. Wkwkwk.

Selain itu juga gengs, Sandi mengatakan bahwa harga beberapa barang di pasaran memang ada yang mengalami kenaikan, seperti contohnya bawang merah dari yang biasanya Rp 23.000 kini menjadi Rp 26.000. Menurut Sandi, ini harus dicarikan solusi.

Baca juga :  Puan-Mega, Ada ‘Perang Sipil’ PDIP? 

Hmm bang, jangan sekedar carikan solusi saja dong. Coba deh diberikan masukan kepada pemerintah bagaimana cara yang konkret biar harga pangan ini bisa murah. Katanya abang peduli, masa sekarang saja belum jadi apa-apa semua dijawab dengan kata kata ini:

“Harus ada solusi! Harus ada solusi! Kita butuh solusi! Dimanakah solusi?”

Yailah bang, anak SD juga tahu bahwa kalau ada masalah ya harus ada solusinya. Masalahnya solusi dan jalan keluarnya yang jelas itu gimana bang? Masa enggak jelas-jelas terus. Wkwkwk.

Intinya gengs, daripada kita pusing mikirin dan capek nunggu solusi dari Sandi soal harga pangan dan lain sebagainya, mending kita pusing saja deh sama ungkapannya Vauvenargues ini:

“Tindakan kita tidak begitu baik dan tidak terlalu jahat seperti kehendak kita” Click To Tweet. (G35)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_img

#Trending Article

“Sepelekan” Anies, PKS Pura-Pura Kuat?

Telah dua kali menyatakan enggan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, PKS kiranya sedang mempraktikkan strategi politik tertentu agar daya tawarnya meningkat. Namun di sisi lain, strategi itu juga bisa saja menjadi bumerang. Mengapa demikian?

Gibran, Wapres Paling Meme?

Usai MK bacakan putusan sengketa Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka, unggah fotonya sendiri dengan sound berjudul “Ahhhhhh”.

The Battle of Javanesia 2: Proxy War Jokowi vs Prabowo di Pilkada 2024

Pilkada serentak 2024 akan jadi panggung pertaruhan partai politik dan elite nasional untuk menentukan siapa yang jejaring kekuasaannya mampu merambah hingga ke level terbawah.

Triad, Grup Mafia Penguasa Asia?

Kelompok mafia tidak hanya ada di negara-negara Barat, di Asia, sebuah kelompok yang disebut Triad kerap disamakan dengan mafia-mafia ala Italia. Bagaimana sejarahnya?

Manuver Mardiono, PPP “Degradasi” Selamanya?

Kendati belakangan berusaha tetap membawa PPP eksis di kancah perpolitikan nasional dengan gestur merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, Muhamad Mardiono agaknya tetap akan cukup sulit membawa PPP bangkit jika tak membawa perubahan signifikan. Mengapa demikian?

Simpati, ‘Kartu’ Rahasia Prabowo?

Prabowo meminta relawan dan pendukungnya untuk tidak berdemo agar jaga perdamaian dan tensi politik. Apakah ini politik simpati ala Prabowo?

Sembako Siap Melambung Akibat Iran? 

erang Iran-Israel diprediksi akan berdampak besar pada ekonomi Indonesia. Mengapa demikian? 

Siasat Megawati Pengaruhi Para Hakim MK

Megawati mengirimkan pengajuan diri menjadi amicus curiae atau “sahabat pengadilan” yang merupakan pendapat hukumnya kepada para Hakim MK terkait sengketa Pilpres 2024.

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...