HomeDuniaTrump Ingin Nuklir AS Terhebat

Trump Ingin Nuklir AS Terhebat

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump terus berupaya mewujudkan rencananya untuk membuat AS berjaya kembali. Melihat banyak negara yang sedang mengembangkan senjata nuklir, Trump juga berambisi untuk mengembangkan senjata nuklir Amerika agar menempati posisi teratas di dunia.


pinterpolitik.com

WASHINGTON – Namun rencana tersebut mengalami kendala, karena untuk mengembangkan dan uji coba senjata nuklir tersebut, Trump harus mendapat persetujuan kongres. Persetujuan tersebut sudah diatur ketentuannya dalam rancangan undang-undang baru yang diajukan setelah ia terpilih sebagai orang nomor satu AS.

Rencana tersebut dilontarkannya pada Kamis, 23 Februari 2017 lalu. Seperti yang dilansir ABC News, Trump mengatakan bahwa ia mempunyai keinginan untuk melihat dunia tanpa senjata nuklir. Tetapi disaat yang bersamaan, ia juga menyatakan keprihatinan bahwa Amerika telah “ketinggalan dari segi kemampuan senjata nuklir”.

Pernyataan Trump mengenai pengembangkan senjata nuklir bukan baru kali ini saja dilontarkannya, karena Desember 2016 lalu, Trump pernah membuat cuitan di twitternya tentang “meningkatkan kemampuan nuklir”. Cuitan Trump tersebut berbunyi, “AS harus memperkuat dan memperluas kemampuan nuklirnya…,” kicau Trump pada 22 Desember 2016.

Anggota kongres AS sengaja belum memberikan keputusan untuk mengizinkannya melakukan pengembangan senjata nuklir, karena Trump kurang memiliki informasi terkait teori pertahanan nuklir. Anggota kongres takut jika nanti ulah Trump tersebut akan meningkatkan risiko terjadinya perang nuklir yang disengaja.

Jika diperhatikan, Trump seperti presiden yang tidak teguh pendiriannya, karena pemikirannya sering kali berubah dalam waktu yang singkat. Pada masa kampanye dulu, Trump juga sempat berkomentar bahwa semakin banyak senjata nuklir, dunia akan semakin aman.

Trump juga sempat menilai Jepang akan lebih baik jika memiliki senjata nuklir, dikarenakan Korea Utara sudah memilikinya. Namun dalam wawancara dengan New York Times, ia mengatakan bahwa akan sangat mengerikan jika semua negara di dunia memiliki nuklir.

Baca juga :  Membara! Iran-Israel Perang! 

Semoga ini bukan suatu penyesalan untuk rakyat AS, karena mereka telah memilih Donald Trump sebagai presiden AS. (Berbagai sumber/A15)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Iran Punya Koda Troya di Bahrain? 

Iran sering dipandang sebagai negara yang memiliki banyak proksi di kawasan Timur Tengah. Mungkinkah Bahrain jadi salah satunya? 

“Sepelekan” Anies, PKS Pura-Pura Kuat?

Telah dua kali menyatakan enggan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, PKS kiranya sedang mempraktikkan strategi politik tertentu agar daya tawarnya meningkat. Namun di sisi lain, strategi itu juga bisa saja menjadi bumerang. Mengapa demikian?

Gibran, Wapres Paling Meme?

Usai MK bacakan putusan sengketa Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka, unggah fotonya sendiri dengan sound berjudul “Ahhhhhh”.

The Battle of Javanesia 2: Proxy War Jokowi vs Prabowo di Pilkada 2024

Pilkada serentak 2024 akan jadi panggung pertaruhan partai politik dan elite nasional untuk menentukan siapa yang jejaring kekuasaannya mampu merambah hingga ke level terbawah.

Triad, Grup Mafia Penguasa Asia?

Kelompok mafia tidak hanya ada di negara-negara Barat, di Asia, sebuah kelompok yang disebut Triad kerap disamakan dengan mafia-mafia ala Italia. Bagaimana sejarahnya?

Manuver Mardiono, PPP “Degradasi” Selamanya?

Kendati belakangan berusaha tetap membawa PPP eksis di kancah perpolitikan nasional dengan gestur merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, Muhamad Mardiono agaknya tetap akan cukup sulit membawa PPP bangkit jika tak membawa perubahan signifikan. Mengapa demikian?

Simpati, ‘Kartu’ Rahasia Prabowo?

Prabowo meminta relawan dan pendukungnya untuk tidak berdemo agar jaga perdamaian dan tensi politik. Apakah ini politik simpati ala Prabowo?

Sembako Siap Melambung Akibat Iran? 

erang Iran-Israel diprediksi akan berdampak besar pada ekonomi Indonesia. Mengapa demikian? 

More Stories

Bukti Indonesia “Bhineka Tunggal Ika”

PinterPolitik.com mengucapkan Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia ke 72 Tahun, mari kita usung kerja bersama untuk memajukan bangsa ini  

Sejarah Mega Korupsi BLBI

KPK kembali membuka kasus BLBI yang merugikan negara sebanyak 640 Triliun Rupiah setelah lama tidak terdengar kabarnya. Lalu, bagaimana sebetulnya awal mula kasus BLBI...

Mempertanyakan Komnas HAM?

Komnas HAM akan berusia 24 tahun pada bulan Juli 2017. Namun, kinerja lembaga ini masih sangat jauh dari harapan. Bahkan desakan untuk membubarkan lembaga...