HomeCelotehRatapan Pendukung Prabowo

Ratapan Pendukung Prabowo

“Sungguh mulia hatimu Jenderal semoga Allah senantiasa melindungimu.” – Netizen Whatsapp


 PinterPolitik.com

Resmi sudah Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju. Beliau yang tadinya merupakan pesaing sengit Jokowi selama dua kali masa elektoral, akhirnya merapat dan menjadi anak buah Jokowi. Agaknya sebagian bersuka cita karena setelah potensi perpecahan bangsa, ada itikad baik dari Prabowo untuk rekonsiliasi dengan Jokowi.

Pada pelantikan di periode keduanya, sang presiden menyapa Prabowo dan menyatakan bahwa mereka adalah sahabat. Persahabatan yang bersemi ini pun sebenarnya menyakiti banyak pihak. Dan dari banyak pihak, yang paling tersakiti adalah para loyalis 02.

Sebenarnya hati mereka mungkin teriris dengan kepergian Prabowo ke pangkuan pemerintah. Mereka pun menangisi penurunan posisi sang jenderal menjadi bawahan, padahal menurut mereka kapasitas kepemimpinan Prabowo jauh di atas Jokowi. Namun jabatan di dunia itu hanya sementara, bagi loyalis 02 Prabowo Subianto akan tetap di hati.

Mereka mungkin meyakini semua yang Prabowo lakukan hingga saat ini adalah untuk kepentingan bangsa. Saya merasa pendukung Prabowo Subianto ini sangat sentimental dan loyal. Pak Prabowo patut bersenang hati karena masih ada yang mencintainya setelah manuver politik praktis yang dibalut rekonsiliasi.

Para loyalis tersebut mungkin meyakini bahwa Prabowo pun sebenarnya sadar, banyak yang tak suka dengan apa yang dia lakukan. Di mata para pendukung, bagi Prabowo tak apa jika pendukung dan sahabat seperjuangannya menertawakan, mencaci bahkan meninggalkannya.

Mereka mungkin merasa apapun yang beliau lakukan adalah semata-mata untuk persatuan bangsa dan negara. Buat mereka, Prabowo bisa saja digambarkan tak rela membiarkan Indonesia menjadi medan pertempuran bagi sesama saudaranya sehingga tak apa jika dirinya menjadi tumbal.

Para pendukung ini mungkin merasa sifat kesatria dan patriot Prabowo terbawa dari latar belakang militernya. Mungkin inilah salah satu alasan mengapa Prabowo sangat dicintai pendukungnya. Saya sih, tidak meyakini sepenuhnya apa yang Pak Prabowo lakukan itu murni rekonsiliasi ketimbang politik praktis.

Namun tidak dapat dipungkiri, rekonsiliasi yang dilakukan oleh Prabowo dinilai cukup meredam konflik antara kubu 01 dan 02. Walaupun tidak sampai ke tingkat paling bawah, tapi tak apa agak tenang untuk sementara sampai tahun 2024 mendatang. Untuk saat ini kita lihat kebijakan serta tindakan Pak Prabowo saja dulu. (M52)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

Baca juga :  Dirangkul Prabowo, Akhir "Menyedihkan" Megawati?
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

Gerindra-PKS Tega Anies Sendiri?

“Being alone is very difficult.” – Yoko Ono PinterPolitik.com Menjelang pergantian tahun biasanya orang-orang akan punya resolusi baru. Malah sering kali resolusi tahun-tahun sebelumnya yang belum...

Ada Luhut, Langkah Bamsoet Surut?

“Empires won by conquest have always fallen either by revolt within or by defeat by a rival.” – John Boyd Orr, Scottish Physician and...

Balasan Jokowi pada Uni Eropa

“Negotiations are a euphemism for capitulation if the shadow of power is not cast across the bargaining table.” – George P. Shultz PinterPolitik.com Sekali-kali mari kita...