pinterpolitik.com-Keterlibatan kaum Tionghoa dalam politik di Indonesia sudah berlangsung sejak lama, bahkan sebelum negara ini merdeka. Namun demikian, terjadi pasang surut hubungan kaum Tionghoa dengan setiap pemerintahan yang berkuasa. Seperti apa sejarah keterlibatan kaum Tionghoa dalam politik di Indonesia?
#Trending Article
Jika Kekaisaran Romawi Tidak Runtuh
Tahun 161 Masehi menandai babak baru kekuasaan di Kekaisaran Romawi, tepatnya ketika Marcus Aurelius naik takhta.
Sejarah DN Aidit: Dari Islamis Jadi Komunis
https://youtu.be/1BhdFOh5r_I DN Aidit, salah satu tokoh penting di Partai Komunis Indonesia alias PKI – entitas politik yang punya sejarah kelam di negeri ini. Yang jelas,...
Sejarah Sepak Bola: Dari Tiongkok Hingga Kerasnya Roma
https://www.youtube.com/watch?v=DD2UDjVycWE Sepak bola adalah olahraga paling powerful dalam hampir semua aspek, baik dari sisi statusnya sebagai sarana hiburan, sisi ekonomi yang menggeliat di dalamnya, hingga...
Budiman Sudjatmiko Ditawari & Gagal Jadi Menteri (II)
Mas Budiman Sudjatmiko pernah diundang ke istana dan juga pernah ke rumah Pak Jokowi, dan bagaimana tanggapan Budiman terhadap kabinet Jokowi periode kedua ini?...
Bakal Jadi Bos BUMN, Kenapa Ahok Selalu Dinantikan
Ahok kembali menjadi bahan perbincangan media sosial akhir-akhir ini, dikabarkan kalau Ahok bakal jadi Bos BUMN, lalu timbul pertanyaan kenapa Ahok selalu dinantikan?
More Stories
Darurat Kejahatan Senjata Api
PinterPolitik.com - Akhir-akhir ini kasus kejahatan dengan menggunakan senjata api semakin marak terjadi. Faktanya, kasus-kasus ini berbanding lurus dengan keberadaan senjata api yang tidak...
Mengapa Rizieq Enggan Pulang?
PinterPolitik.com- Ketua Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab, dikabarkan enggan kembali ke Indonesia. Ia merasa dirinya dikriminalisasi oleh aparat penegak hukum di Indonesia. Untuk...
Kinerja PNS, layakkah?
PinterPolitik.com - Persoalan pegawai negeri sipil tidak pernah selesai. Kabar terbaru datang dari menteri pemberdayaan aparatur negara dan reformasi birokrasi yang menyebut 62% PNS...