InfografisPemerintah Tidak Bisa Kontrol Inflasi?

Pemerintah Tidak Bisa Kontrol Inflasi?

infografis pemerintah tidak bisa kontrol inflasi 01
infografis pemerintah tidak bisa kontrol inflasi 02
infografis pemerintah tidak bisa kontrol inflasi 03
infografis pemerintah tidak bisa kontrol inflasi 04

Revolusi industri keempat telah membentuk kembali kontur tatanan global dan membuat aktor non-negara seperti korporasi raksasa menjadi penantang otoritas, kedaulatan, dan kapasitas pemerintah.

Pada kasus tidak terlihatnya political will pada persoalan IHK dan inflasi, kuat dugaan personal power para pejabat telah kalah dari pengaruh ekonomi korporasi. Kita bisa melihat buktinya pada kesulitan pemerintah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) dan mengontrol harga barang.

Pada Maret 2022, misalnya, pemerintah menaikkan HET minyak goreng dari Rp11.500 menjadi Rp14.000 setelah mendapat kritik dari berbagai produsen minyak goreng. Kemudian, ada pula kasus berbagai mafia pangan yang kerap menaikkan harga untuk mengejar margin keuntungan.

Korporasi sangat memahami boiling frog syndrome. Jika kita menaruh seekor katak di sebuah panci yang berisi air mendidih, katak itu pasti akan langsung lompat menyelamatkan diri. Namun, jika katak diletakkan dengan hati-hati di panci yang berisi air dingin dan api yang kecil, katak itu akan tetap mengapung dengan tenang.

Saat air mulai mendidih, katak itu akan tenggelam dalam keadaan pingsan karena kehabisan tenaga. Akhirnya, sang katak mati dalam keadaan terebus. Masyarakat sering kali seperti katak. Jika bahaya hadir secara perlahan, banyak dari kita tidak akan menyadarinya.

Jika kenaikan terjadi secara gradual alias sedikit demi sedikit, masyarakat cenderung menganggapnya lumrah. Padahal, jika dirunut secara kronologis, mungkin kenaikan harga tersebut akan terlihat luar biasa.

Baca juga :  Sandi Ingin Gaet MU
spot_img

#Trending Article

Revolusi Bolshevik Akan Terjadi Lagi?

Yevgeny Prigozhin, pendiri sekaligus pimpinan Wagner Group, kelompok tentara bayaran asal Rusia, menyebutkan bahwa negaranya kini terancam akan potensi meletusnya Revolusi Bolshevik yang kedua. Hal...

Ganjar-Nasaruddin Umar Makin Nyata?

Isu Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menjadi cawapres Ganjar Pranowo semakin menguat. Menanggapi kabar tersebut, Nasaruddin mengaku belum mengambil keputusan dan akan melakukan...

Politik Hiburan ala Aldi Taher

Agak lain memang politisi satu ini  Masuk ke gelanggang partai politik ternyata tidak membuat Aldi Taher menunjukkan gestur serius. Aldi tampaknya melihat panggung hiburan tidak...

Mengenal Strategi “Potong Daging” Tiongkok

Tidak dipungkiri Tiongkok sekarang dipersepsikan sebagai negara petantang adidaya Amerika Serikat (AS). Untuk mewujudkan mimpi besar itu, think tank AS, United States Institute of...

Data JK Keliru?

Menteri Keuangan Sri Mulyani respons kritik Jusuf Kalla (JK) soal pemerintah membayar utang Rp1.000 triliun tiap tahunnya. Kendati tidak membenarkan ataupun membantah angka yang...

Pertarungan Mulai Memanas?

Entah kebetulan atau tidak, penangkapan Johnny G. Plate seolah menjadi titik balik. Koalisi Perubahan terlihat semakin intens mengkritik pemerintah. Mulai dari Agus Harimurti Yudhoyono...

PAN, Siapa pun Capresnya Erick Cawapresnya?

PAN, melalui sang Wakil Ketua Umum (Waketum) Yandri Susanto memberikan sinyal formula arah dukungan koalisi dan capres 2024 dengan menyebut satu nama "paten", yakni...

Mengapa Anjing Selalu Disalahkan?

Sepertinya hampir seluruh warga Indonesia tahu bahwa kata "anjing" adalah salah satu kata umpatan yang paling sering digunakan. Dan ternyata, umpatan "anjing" memiliki sejarahnya...

More Stories

Jokowi Jalan-jalan ke Jepang

Petualangan Jokowi (di Hiroshima) nih~ Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama beberapa hari lalu menghabiskan waktu di Hiroshima, Jepang, untuk menghadiri rangkaian acara KTT G7 Outreach...

JK: Setahun Bayar Utang Rp 1.000 T

Dalam pidatonya di acara hari ulang tahun (HUT) ke-21 PKS di Istora Senayan, Jakarta (20/5/2023), Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK)...

SBY Ungguli Jokowi Soal Infrastruktur?

Pembangunan jalan di era SBY lebih banyak dibanding era Jokowi