HomeBelajar PolitikPembisik Yang Sesatkan Jokowi

Pembisik Yang Sesatkan Jokowi

Musuh Pak Jokowi bukan Pak Prabowo, melainkan pembantu-pembantu terdekatnya.” ~ Faisal Basri


PinterPolitik.com

[dropcap]I[/dropcap]ndonesia kembali dihebohkan dengan isu-bisik membisik nih. Jika kalian tahu isu seperti ini, sebenarnya juga pernah terjadi loh di eranya Presiden Soeharto. Saat itu sang pembisik yang ramai dibicarakan oleh masyarakat adalah Harmoko. Kan Pak Harmoko sering banget berkunjung ke daerah-daerah dan jadi penyambung lidah sekaligus pembisik kalau doi nemuin hal-hal aneh.

Tetapi kalau isu bisik-membisik kali ini yang menjadi bahan cibiran masyarakat adalah soal Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin, Abdul Kadir Karding yang dituduh jadi pembisik saat debat kedua Pilpres beberapa hari lalu. Memang sih tudingan yang ditimpakan oleh berbagai pihak sudah dibantah. Namun, mau bagaimana lagi ya, namanya rakyat apalagi oposisi mana bisa sih begitu aja percaya dengan bantahannya Karding. Ahahaha. 

Nah, kalian sendiri gimana nih? Lebih percaya bantahan Karding atau malah bilang begini:

“Ah ngeles doang, biasa kalau politisi mah kerjaannya emang begitu. Wong sudah jelas kok foto di media sosial, Jokowi pegang-pegang telinga, terus Karding bisik-bisik di-microphone. Apa lagi coba namanya?”

Hmmm, menurut saya bantahan Karding yang menggunakan earphone sambil memberikan komando untuk mengarahkan Jokowi, itu bisa menjadi jawaban yang rasional tuh. Tetapi kalau foto Jokowi memegang pulpen dan menekan lubang telinga di saat debat patut jadi pertanyaan. Mungkin beberapa alasan ini bisa menjadi pertimbangan:

Pertama, Jokowi menekan lubang telinga beberapa kali karena ia sedang merasa pengang, soalnya speaker di lokasi debat sangat keras. Kedua, Jokowi merasa gatal karena ada semut kecil yang jalan di sekitar daun telinganya.

Baca juga :  Hasto dan Politik Uang UU MD3

Dan yang ketiga, Jokowi pegang kuping bukan berniat menenggelamkan earphone, tetapi ia sedang mencari kenyamanan karena telah berbohong kepada kita semua. Eh, sebentar kalau masalah berbohong bukan kata saya loh ya, tapi katanya pakar percintaan yang namanya Dr. Jackie Black:

“Tanda-tandanya pria berbohong terlihat saat mereka menyentuh telinganya beberapa kali.”

Nah, di antara ketiga prediksi di atas, kalian mau pilih nomor berapa nih? Kalau saya sih yang nomor dua bro. Biasa bro, nyari aman. Lagian kalau untuk prediksi yang ketiga, nggak mungkin lah ya. Jokowi kan Presiden kita, masa sekelas Presiden berbohong? Kalau datanya kurang tepat ya biasa aja kali ya, namanya juga manusia biasa, iya kan?

Eh tapi kalau nyatanya Jokowi beneran pakai earphone, terus yang bisikin siapa ya? Hmmm, bisa jadi nih Jokowi banyak diberitakan blunder saat debat alasannya karena microphone pembisiknya kurang keras.

Atau bisa juga karena pembisiknya Jokowi kredibilitasnya kurang jelas, jadinya data yang keluar banyak yang meleset deh. Ehehehe. Eh, ini semua spekulasi yang tidak dapat dipertangungjawabkan loh ya, bukan sungguhan. Asal pembisiknya jangan jadi kayak Harmoko aja, soalnya zaman itu kan otoriter. (G42)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Simpati, ‘Kartu’ Rahasia Prabowo?

Prabowo meminta relawan dan pendukungnya untuk tidak berdemo agar jaga perdamaian dan tensi politik. Apakah ini politik simpati ala Prabowo?

Sembako Siap Melambung Akibat Iran? 

erang Iran-Israel diprediksi akan berdampak besar pada ekonomi Indonesia. Mengapa demikian? 

Siasat Megawati Pengaruhi Para Hakim MK

Megawati mengirimkan pengajuan diri menjadi amicus curiae atau “sahabat pengadilan” yang merupakan pendapat hukumnya kepada para Hakim MK terkait sengketa Pilpres 2024.

Ini Rahasia Jokowi Kalahkan Megawati?

Kendati diprediksi melemah pasca kepresidenan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai memiliki kunci rahasia agar tetap bisa memiliki pengaruh dalam politik dan pemerintahan. Bahkan, Jokowi agaknya mampu untuk melampaui kekuatan dan pengaruh Megawati Soekarnoputri. Mengapa demikian?

Diskualifikasi Gibran: Putusan Terbaik atau Terburuk MK?

Opsi mendiskualifikasi Gibran sebagai cawapres, tetapi tetap mengesahkan kemenangan Prabowo adalah pilihan yang tengah didiskusikan oleh banyak pihak menuju pembacaan putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024.

Iran vs Israel, PD III Sudah Dimulai?

Ketakutan akan Perang Dunia III mencuat bersamaan dengan serangan yang dilakukan Iran ke Israel. Mungkinkah kita sudah berada di awal Perang Dunia III?

Airdrop Gaza Lewati Israel, Prabowo “Sakti”?

Prabowo Subianto disebut berperan besar dalam pemberian bantuan kemanusiaan pemerintah Indonesia ke Gaza melalui penerjunan dari udara oleh pesawat TNI-AU. Lobi Prabowo dan aksi-reaksi aktor-aktor internasional dalam merespons intensi Indonesia itu dinilai sangat menarik. Utamanya, proyeksi positioning konstruktif dan konkret Indonesia dalam konflik Israel-Palestina, beserta negara-negara terkait lainnya.

MK Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran, Tapi Sahkan Prabowo?

Pendapat menarik diungkapkan oleh Denny Indrayana yang menyebut Mahkamah Konstitusi (MK) bisa saja hanya mendiskualifikasi Gibran dan tetap mensahkan kemenangan Prabowo sebagai presiden.

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...