HomeBelajar PolitikDebat Pilpres Ma'ruf Isinya Guyon!

Debat Pilpres Ma’ruf Isinya Guyon!

“Gitu aja kok repot njeh!”


PinterPolitik.com

[dropcap]S[/dropcap]etelah sekian lama akhirnya waktu debat Pilpres 2019 datang juga. Nah, buat kalian yang telah menunggu momen ini, apa kalian sudah bisa nih memprediksikan pasangan mana yang akan unggul dalam debat putaran pertama ini?

Hmm, kalau eyke sih belum bisa nentuin gengs pasangan mana yang akan unggul. Soalnya jika nanti eyke bilang Jokowi-Ma’ruf Amin yang lebih unggul, eh Ma’ruf malah bikin blunder di tengah-tengah debat. Atau kalau eyke bilang Perabowo-Sandi yang unggul, eh tahunya Sandi yang bikin Prabowo blunder. Intinya, kalau soal debat Pilpres, eyke masih bingung deh mau jagoin siapa.

Tapi gengs, menurut eyke, yang terpenting dari debat Pilpres 2019 adalah bagaimana kedua kubu menyampaikan pemaparannya dengan baik, dan mereka sama-sama bisa menerima pandangan, serta pertanyaan yang akan diberikan. Oh iya, eyke juga berharap debat Pilpres tidak terjadi seperti debat Pilgub Jawa Barat (Jabar). Ehehehe.

Apa, kalian enggak ngerti kenapa eyke kaitin sama debat Pilgub Jabar? Ih masa sih kalian lupa sama kejadian debat Pilgub Jabar. Itu loh gengs, masalah salah satu kandidat yang tiba-tiba menjajakan kaos dagangan yang bertuliskan “#2019gantipresiden”. Wkwkwk.

Nah iya gengs, di luar itu apa kalian sudah tahu soal debat Pilpres kali ini tentang Ma’ruf yang bilang dirinya siap menyelingi debat dengan guyonan-guyonan khas Nahdlatul Ulama (NU)? Menurut kalian gimana nih soal guyonan yang disiapkan Ma’ruf? Kira-kira bisa enggak ya guyonannya mencairkan suasana Pilpres? Atau jangan-jangan guyonan Ma’ruf malah bikin KZL Prabowo-Sandi lagi? Wkwkwk.

Kalau menurut Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Hasto Kristiyanto, Ma’ruf yang seorang intelektual dan berlatar belakang kiai NU diprediksikan akan berdebat dengan santun serta akan disisipi humor gaya kiai NU.

Baca juga :  Operasi Rahasia Menarik PKB-PKS ke Koalisi Prabowo?

Selain itu, Ma’ruf  juga akan menjadikan acara debat Pilpres tahap pertama ini sebagai momentum untuk menunjukkan dirinya sebagai pemimpin rakyat yang amanah. Hasto juga bilang, jagoan yang diusungnya adalah pemimpin rakyat yang berasal dari rakyat. Mereka sangat memahami kondisi rakyat yang menginginkan kehidupan tenang, damai, dan jauh dari ancaman.

Weleh-weleh, Hasto kalau bicara suka sembarangan nih gengs. Masa dia bilang Jokowi-Ma’ruf berasal dari rakyat? Terus kalau pasangan Prabowo-Sandi berasal dari mana? Berasal dari khayangan? Wkwkwk. Click To Tweet (G35)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_img

#Trending Article

Anomali PSI: Gagal Karena Kuasa Jeffrie Geovanie?

Kegagalan PSI untuk lolos ke parlemen pusat dalam dua gelaran Pemilu berturut-turut memang menimbulkan pertanyaan besar.

Puan-Mega, Ada ‘Perang Sipil’ PDIP? 

Berbeda dari Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani belakangan tunjukkan gestur yang lebih lembut kepada pemerintah dan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mengapa demikian?

Ketua DPR, Golkar Lebih Pantas? 

Persaingan dua partai politik (parpol) legendaris di antara Partai Golkar dan PDIP dalam memperebutkan kursi Ketua DPR RI mulai “memanas”. Meskipun secara aturan PDIP paling berhak, tapi beberapa pihak menilai Partai Golkar lebih pantas untuk posisi itu. Mengapa demikian?

The Tale of Two Sons

Jokowi dan SBY bisa dibilang jadi presiden-presiden yang berhasil melakukan regenerasi politik dan sukses mendorong anak-anak mereka untuk terlibat di dunia politik.

Lolos “Seleksi Alam”, PKS-PKB Seteru Abadi?

Berkaca pada hasil Pileg 2024, PKB dan PKS agaknya akan menjadi dua entitas politik yang akan terlibat dalam persaingan ceruk suara pemilih Islam ke depan. Terlebih di saat PAN seakan telah melepaskan diri dari karakter Islam dan PPP harus “terdegradasi” dari kancah legislatif nasional.

Jokowi Makin Tak Terbendung?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dirumorkan meminta jatah menteri dari pemerintahan Prabowo Subianto. Apakah Jokowi makin tak terbendung?

Elon Musk dan Dimulainya Era Feudalisme Teknologi 

Perusahaan teknologi raksasa seperti Apple dan Starlink semakin memiliki keterikatan dengan dinamika politik. Jika pola ini terjaga, akan seperti apa pengaruhnya terhadap dunia politik di masa depan? 

Prabowonomics: Jurus ‘Lompatan Katak’?

Program makan siang dan susu gratis ala Prabowo merupakan jenis school feeding program. Mungkinkah ini jadi kunci penting Prabowonomics?

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...