HomeFokus BUMNDana Pensiun PT Taspen Dipakai Untuk Buyback 12 BUMN?

Dana Pensiun PT Taspen Dipakai Untuk Buyback 12 BUMN?

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo menyebut nama PT Taspen (Persero) terkait rencana pembelian saham kembali alias buyback 12 perusahaan BUMN dalam  waktu dekat ini.


PinterPolitik.com

Menurut pria yang akrab disapa Tiko ini, 12 perusahaan BUMN tengah  bersiap melakukan buyback untuk meredam dampak anjloknya IHSG.

“Kami akan galang dana pensiun dan Taspen, tentu bisa masuk untuk bantu supaya pergerakan saham lebih stabil,” kata  Tiko saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Rabu (11/3). Namun, Tiko, tidak menjelaskan lebih rinci mengenai keterlibatan PT Taspen tersebut.

Sebagaimana diketahui  sejak Senin (9/3), IHSG tercatat anjlok hingga lebih dari 6 persen karena dipicu sentimen negatif global. IHSG ditutup melemah 361,73 poin atau 6,58 persen ke posisi 5.136,81. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 73,28 poin atau 8,26 persen menjadi 813,75.

Menanggapi kejadian itu, kementerian yang dipimpin Erick Thohir ini, langsung bereaksi dan mengumumkan kebijakan buyback. Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga,  mengatakan kebijakan ini diambil untuk mengembalikan kepercayaan kepada pasar di tengah anjloknya IHSG. “Mudah-mudahan bisa memperbaiki kinerja pasar kita terhadap isu yang ada,” katanya, Senin (10/3).

Adapun 12 perusahaan yang akan melakukan buyback  diantaranya adalah  Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN, Adhi Karya, Waskita Karya, Wijaya Karya, Bukit Asam, dan BUMN lainnya. Total anggaran yang disiapkan yaitu sekitar Rp 7 sampai 8 triliun.

Menurut Tiko, dalam dua hari terakhir, ke-12 BUMN akan menggelar rapat komisaris untuk menghasilkan keputusan final terkait rencana tersebut.

Tiko menambahkan buyback akan dilakukan berdasarkan kemampuan masing-masing BUMN, baik dari segi likuiditas hingga nilai fundamental perusahaan. Sehingga nantinya akan ada BUMN yang tidak masuk untuk melakukan buyback, salah satunya yaitu PT Telekomunikasi Indonesia Tbk.

“Kemarin mapping, yang sahamnya jauh dari fundamental bisa masuk bertahap,” kata dia.

Tiko juga tidak merinci BUMN mana yang berencana melakukan buyback paling awal. “Kalau saham dan fundamentalnya masih dekat mereka gak masuk (buyback), kalau udah jauh mereka masuk,” tandasnya.

Yang jelas, menurut Tiko  terkait rencana buyback ini,  tidak ada suntikan dana pemerintah. Menurutnya semua buyback diserahkan seluruhnya kepada 12 perusahaan pelat merah tersebut.

Namun, jika nantinya PT Taspen menjadi penyelamat saudara-saudaranya di BUMN terkait rencana buyback nanti, para pensiunan diharapkan bisa berlapang dada. (R58)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

spot_imgspot_img

#Trending Article

Ada Kongkalikong Antara Iran dan Israel?

Kendati diisukan akan jadi perang besar, konflik antara Iran dan Israel justru semakin mereda. Mengapa hal ini bisa terjadi? 

Sangat Mungkin Jokowi & Anies Mendirikan Parpol?

Opsi mendirikan partai politik (parpol) menjadi relevan dan memiliki signifikansi tersendiri bagi karier politik Anies Baswedan dan Joko Widodo (Jokowi) pasca 2024. Akan tetapi, hal itu agaknya cukup mustahil untuk dilakukan saat berkaca pada kecenderungan situasi sosiopolitik saat ini.

Singapura ‘Ngeri-ngeri Sedap’ ke Prabowo?

Jokowi ajak Prabowo ketika bertemu PM Singapura Lee Hsien Loong dan deputinya, Lawrence Wong. Mungkinkah 'ngeri-ngeri sedap' ke Prabowo?

Anies Menuju Mendikbud Prabowo atau Gubernur Jakarta?

Pasca kalah di Pilpres 2024, banyak pertanyaan muncul terkait jabatan politik apa yang akan diduduki Anies Baswedan.

Anies Kalah Karena Tak Lawan Politik Identitas?

Pasangan Anies-Cak Imin harus mengakui keunggulan Prabowo-Gibran yang keluar sebagai pemenang Pilpres 2024. Di atas kertas, Anies yang secara track record dan citra publik begitu menjanjikan untuk jadi Presiden RI, nyatanya belum mampu meraih peruntungan di Pilpres kali ini. Pertanyaannya adalah mengapa demikian? Benarkah ini karena posisi Anies yang tak tegas melawan fabrikasi isu politik identitas yang kerap diarahkan padanya?

Benua Asia, Propaganda Terbesar Kolonialisme?

Benua Asia adalah benua terbesar dan terkaya di dunia. Namun, sebagai sebuah wilayah yang kerap dipandang homogen, Asia sebetulnya memiliki keberagaman yang begitu tinggi di antara kawasan-kawasannya sendiri. Mungkinkah lantas Benua Asia yang kita kenal bukanlah Benua Asia yang sesungguhnya?

Selama Masih Megawati, PDIP Pasti Oposisi?

Sinyal kuat bergabungnya Partai NasDem dan PKB, ditambah keinginan PKS untuk pula merapat ke koalisi Prabowo-Gibran, membuat Megawati Soekarnoputri dan PDIP dinilai akan mengambil sikap teguh nan luhur sebagai penyeimbang pemerintah. Namun, pada praktiknya, itu akan berjalan setengah hati. Benarkah demikian?

Strategi Erick Thohir Menangkan Timnas?

Timnas U-23 lolos ke babak semifinal di Piala Asia U-23 2024. Mungkinkah ini semua berkat Ketum PSSI Erick Thohir? Mengapa ini juga bisa politis?

More Stories

Erick Thohir Pastikan 4,7 Juta Masker Telah Didistribusikan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan 4,7 juta masker yang diproduksi oleh perusahaan pelat merah, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) telah...

BUMN akan Bangun RS Darurat Corona di Daerah

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memerintahkan jajarannya untuk membangun Rumah Sakit Darurat Corona di sejumlah daerah di Indonesia. Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan...

BUMN Back Up Sepenuhnya RS Darurat Covid-19

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN),  Erick Thohir  menjamin RS Darurat Penangan Covid-19 siap beroperasi  pada Senin (23/3). BUMN sepenuhnya siap back up kebutuhan...