Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani “turun gunung” dengan memastikan tidak ada perubahan struktur penggunaan listrik untuk menghilangkan daya 450 VA bagi rakyat miskin. Dia memastikan pemerintah masih memberikan subsidi bagi rakyat miskin.s
Sebelumnya, Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah mengusulkan penghapusan daya listrik 450 VA menjadi 900 VA bagi rakyat miskin, rentan miskin, dan di bawah garis kemiskinan. Itu dilakukan demi mengurangi beban kontrak jual-beli listrik dengan produsen listrik swasta. Kritik berdatangan karena masyarakat baru saja dibebani dengan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
