BerandaCelotehMegawati Jago Riset dan Inovasi?

Megawati Jago Riset dan Inovasi?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Laksana Tri Handoko yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menjadi Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Meski begitu, Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri bakal merangkap menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN.


PinterPolitik.com

Modifikasi merupakan hal yang wajar dan jarang dilakukan. Ketika kita beli teh boba yang biasa dijual di banyak pusat perbelanjaan, kadang sejumlah modifikasi pun dirasa perlu dilakukan – mulai dari ditambahkan topping hingga dikurangi kadar gulanya (less sugar).

Mimin, contohnya, biasa beli teh susu boba yang dimodifikasi. Terkadang, mimin lebih suka minum teh susu boba yang tidak terlalu manis dan, alhasil, meminta kadar gulanya untuk diturunkan pada 50-75 persen. Kalau udah gitu, biasanya rasanya nendangcuyHehe.

Nah, mungkin nih, modifikasi-modifikasi seperti ini nggak hanya dilakukan ketika membeli teh susu boba, melainkan juga kala menyusun struktur pemerintahan lhoLhagimana nggak? Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu akhirnya memutuskan untuk memodifikasi sejumlah kementerian dan lembaga di kabinetnya.

Salah satu lembaga yang muncul setelah modifikasi reshuffle ala Jokowi ini adalah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Agar dapat menjalankan tugas dengan baik, sang presiden pun menunjuk Laksana Tri Handoko yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sebagai Kepala BRIN.

Tentunya, seperti acuan modifikasi teh susu boba, upaya riset dan inovasi yang dilakukan oleh BRIN juga perlu memiliki acuan dong. Mungkin, inilah sebabnya BRIN nanti memiliki Dewan Pengarah tuh.

Baca Juga: Siasat Nadiem “Rayu” Megawati?

Pesan untuk BRIN

Tapi nih, uniknya lagi nih, Dewan Pengarah BRIN ini kabarnya akan diisi oleh ex officio Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Hmm, katanya sih, keputusan ini diambil agar riset dan inovasi Indonesia bisa sejalan dengan nilai dan prinsip Pancasila.

Baca juga :  Kritik Megawati Singgung Menhan dan TNI?

Hmm, masa iya kalau meneliti tenaga surya, panel suryanya harus berbentuk Garuda Pancasila juga? Apakah nanti ada pesawat luar angkasa khas Indonesia yang bentuknya Garuda Pancasila juga? Weleh-weleh.

Ehtapi, bentar dulu. Kalau misalnya yang jadi Dewan Pengarah BPIP juga merangkap di BRIN, berarti yang bakal jadi Ketua Dewan Pengarahnya adalah Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dongWah, keren uga tuh kalau Bu Mega jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN. Hehe.

Lhagimana nggak? Bu Mega ini kan setahu mimin tidak pernah tamat kuliah sarjana ya – meskipun udah beberapa kali mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa (DR HC) dari banyak perguruan tinggi.

Kan, kasihan nanti Bu Mega. Bisa-bisa bingung tuh dalam memberikan arahan penelitian kepada para peneliti di BRIN. Kan, penelitian skripsi aja belum pernah selesai. Masa iya mahasiswa tiba-tiba langsung disuruh jadi dosen pembimbing (dosbing)? Hehe. (A43)

Baca Juga: Megawati Ternyata “Ibu Tiri” Ganjar?


► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

Sandiaga Akan Kembali ke Prabowo?

Sandiaga Uno telah pamit dari Partai Gerindra. Mungkinkah Sandiaga bertemu Prabowo Subianto kembali di masa depan?

Coldplay ke Indonesia karena Jokowi?

Band ternama asal Inggris, Coldplay, dikabarkan akan konser di Jakarta, Indonesia. Mungkinkah Coldplay akan sampaikan pesan untuk Jokowi?

Rumor Reshuffle, Anies Akan Hilang Lagi?

April lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menambahkan jabatan Wakil Menteri Kominfo (Wamenkominfo) melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2023. Akibatnya, isu reshuffle kabinet pun kembali muncul. Mungkinkah ini jadi sentilan reshuffle selanjutnya pada Partai Nasdem, dan Anies?

Ganjar Perlu Branding Politik Baru?

Pada 21 April 2023, Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri, resmi menetapkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden (capres) usungan partai. Padahal, baru Maret lalu, Ganjar mengalami blunder hebat akibat pernyataannya mengenai Piala Dunia FIFA U-20 di Indonesia. Karena itu, pantas kita pertanyakan, bisakah PDIP pertahankan titel king maker dengan capres pilihannya?

Safari Politik Prabowo Mulai dari Atas?

Momen Lebaran akhir April lalu rupanya digunakan Prabowo Subianto, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, untuk bersilaturahmi ke kediaman berbagai kolega dan temannya. Adapun beberapa tempat yang ia kunjungi adalah kediaman Joko Widodo (Jokowi), Mahfud MD, Wiranto, AM Hendropriyono, dan lainnya. Apakah safari politik Prabowo berbalutkan sowan dimulai dari kunjungan ke para elite?

Anas Urbaningrum: Anti-villain SBY?

Anas Urbaningrum telah bebas setelah jalani hukuman. Apakah Anas akan menjadi anti-villain setelah akhirnya bergabung ke PKN?

Pejabat Sudah Tidak Bisa ‘Flexing’?

Berbagai larangan agar pejabat dan ASN tidak 'flexing' mulai dikeluarkan oleh pemerintah. Apakah pejabat dan keluarganya sudah tidak bisa 'flexing'?

Kawaii, Mega-chan?!

Selain "janda", Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri juga kerap disebut "Mega-chan" di media sosial. Saatnya PDIP embrace budaya kawaii?

More Stories

Anies Adalah Rival Ganjar?

Anies Baswedan dinilai sindir Ganjar Pranowo yang dianggap hanya lari-lari untuk posting foto. Apakah Anies jadi rival untuk Ganjar?

Plate Ditahan, Anies Wait-and-see?

Menkominfo Johnny G. Plate ditahan Kejagung akibat dugaan korupsi BTS. Lantas, bagaimana strategi yang diambil oleh Anies Baswedan?

Siasat PA 212 Tolak Coldplay

Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin beberapa kali nyatakan penolakan terhadap konser Coldplay karena dinilai dukung hak-hak komunitas LGBTQ+.